14 Remaja Pelaku Tawuran yang Menewaskan Arya Anggota Geng Motor
jpnn.com, BATANG - Sedikitnya 14 remaja di Batang, Jawa Tengah, ditangkap polisi karena terlibat tawuran maut yang menewaskan Arya Hardi Putra, 21, warga Kelurahan Karangasem Selatan.
Kepala Polres Batang AKBP Mochammad Irwan Susanto di Batang, Kamis, mengatakan bahwa 14 pelaku yang masih berusia remaja dan di bawah umur tersebut berasal dari anggota geng motor The_Boys_Streso.
Kasus itu berawal ketika seorang pelaku yang tergabung dalam akun media sosial The_Boys_Streso pada Kamis (12/1) mendapat pesan dari geng Amerika252Gans yang berisikan "war" atau tawuran di depan SMPN 17 Pekalongan.
Kemudian, pelaku akun itu meneruskan kepada rekannya dalam satu grup hingga kemudian belasan remaja berkumpul di Kelurahan Sapuro, Kota Pekalongan, dengan membawa tiga bilah katana dan dua celurit , Jumat (13/1).
Setelah memarkirkan kendaraan di depan SMPN 17 Pekalongan, anggota geng motor itu menelusuri Jalan Jenderal Sutoyo yang masuk wilayah Desa Denasri Kulon, Kecamatan Batang.
"Di situ akhirnya mereka bertemu dan terjadi tawuran hingga satu orang korban meninggal dunia karena mengalami luka-luka pada bagian tubuhnya," katanya.
Ia yang didampingi Kepala Satuan Reserseda Kriminal AKP Yorisa Prabowo mengatakan bahwa 14 pelaku tersebut memiliki peran masing-masing seperti ada yang membacok, merencanakan, dan menunggu di sepeda motor.
Sebanyak 14 pelaku tersebut yaitu AG (18), MND (18), ZM (17), MNS (15), FAN (15), MAK (18), MA (16), APP (18), MI (21), FIS (21), TA (19), FNW (21), AN (20), dan IR (19).
Sedikitnya 14 remaja di Batang, Jawa Tengah, ditangkap polisi karena terlibat tawuran maut yang menewaskan Arya Hardi Putra, 21, warga Kelurahan Karangasem.
- Dambakan Pembangunan di Jateng, Pemuda Solo Dukung Luthfi-Taj Yasin
- Tertarik Berinvestasi di Jateng, Kaesang: Duitku Akeh, Tenang Wae
- Ahmad Luthfi: Jawa Tengah Butuh Pemimpin yang Bisa Hubungkan Semua Kalangan
- PHI Segera Luncurkan Serentak 10 Hotel di Jawa Tengah
- Nana Sudjana Sebut Revitalisasi Rumah Kemasan Jateng Upaya Tingkatkan Layanan UMKM
- Kebakaran Hebat Melanda Pasar Gubug Grobogan, Penyebabnya Belum Diketahui