15 Desember, PLN Sambung 1.000 MW Pelanggan Bisnis dan Industri
Jumat, 03 Desember 2010 – 14:41 WIB

15 Desember, PLN Sambung 1.000 MW Pelanggan Bisnis dan Industri
JAKARTA - Sebagai langkah lanjutan untuk menuntaskan daftar tunggu sambungan listrik, PT PLN (Persero) kembali membuat gebrakan. Setelah berhasil melakukan penyambungan sejuta pelanggan secara serentak bulan lalu, dengan sasaran utama pelanggan rumah tangga, kali ini PLN membidik calon pelanggan dari kalangan bisnis dan industri. Dilanjutkan Dahlan, PLN berkomitmen untuk melayani semua permintaan listrik dengan mudah, (melalui) proses cepat dan kepastian biaya. Bila calon pelanggan mengalami kesulitan dalam proses penyambungan baru, PLN pun telah membuka akses pengaduan melalui email, yakni di alamat 1000MW@pln.co.id.
Tepatnya pada 15 Desember 2010 ini, PLN akan menyambungkan listrik dengan total daya 1.000 MW, bagi pelanggan para pelaku bisnis dan industri. Program ini disebutkan terutama untuk daerah Banten Utara, Tangerang, Jakarta, Bogor, Gunung Putri, Depok, Bekasi, hingga Karawang.
"Bagi para pengusaha yang saat ini menginginkan sambungan listrik, inilah saatnya untuk mengajukan permintaan listrik ke kantor PLN terdekat. Jika tidak ada kendala teknis yang berarti, maka tanggal 15 Desember 2010, listrik akan dinyalakan. Jika masih ada kendala, maka paling lambat akhir tahun ini listrik akan dinyalakan," kata Direktur Utama (Dirut) PLN Dahlan Iskan, dalam siaran persnya yang diterima JPNN, Jumat (3/11).
Baca Juga:
JAKARTA - Sebagai langkah lanjutan untuk menuntaskan daftar tunggu sambungan listrik, PT PLN (Persero) kembali membuat gebrakan. Setelah berhasil
BERITA TERKAIT
- Soal Keluhan AS Terhadap Barang Bajakan di Mangga Dua, Kemendag Bilang Begini
- Sinarmas Investama Ajak Generasi Muda Melek Investasi Digital
- Sejumlah Tokoh Ikut Tenangkan Nasabah Bank DKI dan Imbau Tidak Kosongkan Rekening
- SPBH Milik PLN IP Bakal Jadi Kunci Penting Mewujudkan Transportasi Berbasis Hidrogen
- Talenta Unggul Mampu Memperkuat Hilirisasi Pertambangan
- Harga Emas Melonjak, Didimax Buka Edukasi Trading Gratis