15 Murid SD Keracunan Mi Telur
jpnn.com, BOGOR - Sebanyak 15 murid SDN Bantarkuning, Kampung Bojongkoneng RT 09/05, Desa Bantarkuning, Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor keracunan makanan yang diduga dari jajanan mi telur yang dijual di sekitar halaman sekolah, Jumat (21/3) sekitar pukul 09.30 WIB.
Kapolsek Cariu AKP Asep Tatang membenarkan insiden tersebut. "Dari keterangan yang didapatkan salah seorang guru bernama Hasanudin, sekitar jam 08.30 WIB setelah melaksanakan yasinan berjemaah di sekolah, 15 siswa mengalami muntah-muntah diduga keracunan makanan, setelah mengonsumsi jajanan (mi telur),” ujar Asep.
(Baca Juga: 23 Warga Keracunan Usai Santap Hidangan Pesta Nikah)
Identitas siswa korban keracunan makanan itu ialah Sarip, Ilham, Alfha, Rizki, Nabil, Anggi, Widya, Adi, Ahmad, Saepul, Harlan, Endah, Silvi, Sindi dan Ridwan.
Mi telur ini dijual AQ di sekitar SDN Bantarkuning. Selanjutnya para guru membawa siswa tersebut ke Puskesmas Tanjungsari untuk dilakukan pertolongan.
Siswa mengalami muntah-muntah terus dan setelah dilakukan pemeriksaan oleh petugas Puskesmas Tanjungsari, siswa tersebut di kembalikan kepada orang tuanya masing-masing. (pin/radarbogor)
Setelah melaksanakan yasinan berjemaah di sekolah, 15 murid SD mengalami muntah-muntah, diduga keracunan.
Redaktur & Reporter : Adek
- Mentrans Iftitah: Kesuksesan Milik Mereka yang Bekerja Keras
- SPPG Wajib Mengontrol Kualitas Makanan Propam MBG
- 10 Siswa Keracunan Makanan Program MBG di Sukoharjo, Istana Bereaksi
- Berulah Lagi, Warga Arab Aniaya Marbut Masjid di Puncak Bogor
- 4 Kondisi Kesehatan yang Bisa Ditangani di IGD
- Terlibat Narkoba-Penipuan, 2 Anggota Polres Bogor Dipecat