15 Warga Desa Adat Dibunuh Secara Brutal Oleh Kelompok Bersenjata
Aksi itu dilakukan untuk memancing kericuhan di tengah masyarakat desa, demikian kata pemerintah setempat tanpa memberi penjelasan lebih lanjut.
Para pelaku menyiksa dan membakar beberapa korban, tambah pejabat terkait. Beberapa foto yang tersebar di media sosial menunjukkan bagian tubuh korban terbakar. Salah satu pria tampak tewas karena dipukul dengan batu bata.
Pemerintah negara bagian mengatakan foto tersebut asli.
Sejauh ini belum ada orang yang ditangkap, demikian kata aparat terkait.
Banyak kasus sengketa lahan terjadi di San Mateo del Mar selama bertahun-tahun, demikian keterangan dari pejabat setempat.
Daerah itu mencakup wilayah di Tehuantepec, yang menjadi objek sengketa terkait proyek pembangunan infrastruktur pada beberapa tahun terakhir. (antara/reuters/jpnn)
Aparat masih menyelidiki peristiwa berdarah yang menewaskan 15 penduduk asli desa adat.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Terungkap! Wanita Tewas di Pekanbaru Ternyata Dibunuh Suami Siri, Nih Pelakunya
- Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan