15 Wilayah Ini Status Siaga Kekeringan
jpnn.com, SURABAYA - Hampir seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur terdampak kekeringan. Bahkan, ada 15 kabupaten/kota yang sudah menyatakan siaga dan tanggap darurat kekeringan. Pemprov Jatim pun terus bergerak untuk melakukan langkah strategis.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur Suban Wahyudiono menyebutkan, 15 kabupaten/kota tersebut tersebar di lima badan koordinator wilayah (bakorwil) di Jatim.
Mulai Bakorwil Madiun, Bakorwil Bojonegoro, Bakorwil Malang, Bakorwil Madura, hingga Bakorwil Jember.
BACA JUGA : Krisis Air Bersih, Warga Terpaksa Ambil Air di Situs Purbakala
Sebanyak 15 kabupaten/kota yang menyatakan siaga dan tanggap darurat kekeringan tersebut, antara lain, Magetan, Tulungagung, Bojonegoro, Lamongan, Mojokerto, Tuban, dan Nganjuk.
Delapan kabupaten/kota lainnya adalah Pasuruan, Pamekasan, Sumenep, Bangkalan, Sampang, Lumajang, Kabupaten Probolinggo, dan Bondowoso. "Mereka ini harus dropping air," ujarnya.
Sebenarnya, dropping air tidak hanya dilakukan di 15 daerah. Namun, ada 20 kabupaten/kota di Jatim.
Namun, 5 kabupaten/kota lainnya belum menyatakan siaga dan tanggap darurat kekeringan.
Sebanyak 15 kabupaten dan kota dinyatakan siaga dan tanggap darurat kekeringan karena musim kemarau panjang.
- Sejumlah Desa di Banyumas Masih Terdampak Kekeringan
- Jika Terpilih, Simon Kamlasi Jamin NTT Bebas Kekeringan
- BNPB Inisiasi Operasi Modifikasi Cuaca di NTB Antisipasi Kekeringan & Karhutla
- 52 Desa/Kelurahan di Trenggalek Terdampak Kekeringan
- Ratu Zakiyah-Najib Salurkan Air Bersih Untuk Warga Kekeringan di Kabupaten Serang
- 7 Juta Liter Air Bersih Disalurkan ke Ratusan Ribu Warga Terdampak Kekeringan di Jateng