1.500 Tiang Lindungi New York dari Teror
jpnn.com, NEW YORK - Belakangan ini, serangan dengan menggunakan kendaraan tengah booming di negara-negara Eropa dan Amerika. New York termasuk salah satu yang menjadi sasaran.
Tak ingin kejadian serupa terulang, Wali Kota New York Bill de Blasio memutuskan mengucurkan anggaran USD 50 juta atau setara Rp 673,16 miliar untuk infratruktur pengamanan. Salah satunya adalah tonggak besi.
Tak tanggung-tanggung, De Blasio bakal memasang 1.500 tiang penghalang baru di Times Square, trotoar, area publik, lokasi yang biasa dikunjungi turis, dan berbagai titik di area penting lainnya.
Tujuannya satu. Jika ada serangan dengan menggunakan mobil lagi, tonggak besi tersebut akan menjadi penghalang. Dengan begitu, korban jiwa dan luka bisa ditekan.
’’Kami tahu bahwa kami harus melakukan usaha ekstra untuk membuat orang-orang tetap selamat,’’ ujar De Blassio seperti dilansir kantor berita Reuters. Tonggak besi serupa sudah ada di Times Square, tetapi jumlahnya akan ditambah lagi.
Pemerintah New York mulai memetakan lokasi mana saja yang perlu diamankan dengan tonggak-tonggak besi itu.
Pembatas-pembatas sementara dari semen yang sebelumnya digunakan akan diganti dengan yang lebih menarik.
Baru pada Maret mendatang tonggak pengaman dari besi mulai dipasang di berbagai titik yang telah ditentukan.
Kota New York merombak infrastruktur pengaman untuk mengantisipasi tren aksi teror terbaru
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Peringati Hari Pahlawan, Yayasan Gema Salam Wujudkan Semangat Nasionalisme
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- BNPT Beri Perlindungan Khusus Kepada Anak Korban Terorisme
- Aldo Hadirkan Koleksi Fall 2024, Dilengkapi Teknologi Pillow Walk
- Irjen Eddy Hartono Jadi Kepala BNPT, Sahroni Minta Lanjutkan Pencapaian Zero Terrorist Attack