16 Seniman Indonesia Tampilkan Karyanya di Festival Seni Multikultur Australia
Selasa, 01 Desember 2015 – 12:45 WIB

16 Seniman Indonesia Tampilkan Karyanya di Festival Seni Multikultur Australia
Erika Ernawan
Seniman asal Bandung ini menciptakan karya seni interaktif yang akan melibatkan para pengunjungnya. Erika mengambil tema soal identitas dan tubuh.
"Manusia sejak lahir sudah menjadi 'obyek' dengan diberikan nama dan dibesarkan dengan tradisi, agama, dan kebiasaan tertentu. Saya mencoba bermain dalam pemberian identitas ini dan menciptakan estetika baru," jelasnya.
Erika mengaku sangat senang bisa mengisi festival multikultur di Australia tapi ia sedikit khawatir. "Isu yang sedang ramai dibicarakan soal Muslim disini [Australia] dan bagaimana reaksi publik belum bisa diterka."
Festival seni multikultur yang bernama 'Mapping Melbourne' digelar untuk memperkenalkan seni budaya kontemporer Asia di Indonesia. Tahun
BERITA TERKAIT
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia