1.646 Calon Maju di Pilkada 2015, Pengin Tahu Perempuan berapa?
jpnn.com - JAKARTA – Besok (9/12) pilkada serentak digelar di 269 daerah. Total jumlah calon kepala daerah-wakil kepala daerah yang maju sebanyak 1.646 orang. Rupanya, calon perempuan hanya 123 orang. Rinciannya, 57 perempuan sebagai calon kepala daerah, dan 66 perempuan sebagai calon wakil kepala daerah.
”Ini menjadi sorotan Indonesia dalam momentun pesta demokrasi. Kita berharap para srikandi politik ini bisa masuk dalam aspek pembangunan baik legislatif, yudikatif, dan eksekutif,” ucap Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP-PA) Yohana Susana Yembise saat membuka forum Komunikasi Politisi Perempuan pada Pilkada Serentak di Jakarta, Senin (7/12).
Dia mengatakan, semakin banyak perempuan yang meraih kursi kepala/wakil kepala daerah, maka semakin positif dukungan percepatan terwujudnya pembangunan yang responsif gender.
”Hal itu guna mewujudkan keadilan dan kesetaraan gender dalam berbagai bidang pembangunan nasional,” ujarnya..
Sementara itu, Calon Independen Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur Rita Widyasari menambahkan, minimnya perempuan dalam Pilkada serentak ini menjadi tantangan tersendiri.
”Ini juga pembelajaran juga bagi partai politik untuk pengkader perempuan, sehingga perempuan yang maju bisa menjadi berani tampil,” tukas dia.
Seharusnya, sambung Rita, partai politik tidak hanya sebatas mengambil kebijakan saja. Tapi bagaimana mengkader perempuan-perempuan yang mempunyai kemampuan.
”Memang peran partai politik dalam mendorong perempuan untuk maju itu kurang. Organisasi perempuan juga tidak fokus dalam menonjolkan perempuan yang berpotensi,” papar Rita. (fdi/sam/jpnn)
JAKARTA – Besok (9/12) pilkada serentak digelar di 269 daerah. Total jumlah calon kepala daerah-wakil kepala daerah yang maju sebanyak 1.646
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Komisi II DPR Apresiasi Kesiapan Pilkada Kaltim, Rifqinizamy: Tetap Harus Waspada
- Hadir di Kampanye Hairan-Amin, Kaesang Mengaku Utusan Jokowi
- Potensi Kades Langgar Netralitas pada Pilkada Harus Terus Ditekan
- Dewan Etik Persepi Bermain Ganda, Disebut Ada Tendensi Rebutan Main Kavling
- MPR Minta Masukan Mahasiswa Unilam untuk Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik
- Semoga Debat Ketiga Pilbup Blitar Tak Dihentikan Seperti Sebelumnya