17 KL Dianggap Tak Serius Jalankan Reformasi Birokrasi
Belum Punya Job Grading, Pemberian Tunjangan Kerja Terhambat
Sabtu, 08 Oktober 2011 – 20:34 WIB
JAKARTA - Pimpinan kementerian/lembaga (KL) diminta lebih serius dalam melaksanakan reformasi birokrasi di instansi yang dipimpinnya. Tanpa dorongan pimpinan, reformasi birokrasi di masing-masing instansi tidak akan jalan. "Bagaimana bisa diberi tunjangan kinerja kalau job gradingnya belum ada. Tapi mungkin instansi-instansi ini mengalami kesulitan dalam penyusunan job grading. Karena penyusunannya harus sesuai aturan, dan berdasarkan beban kerja. Jadi bukan karena unsur kedekatan dan perasaan saja. Sesuai grand design reformasi birokrasi, job gradingnya ada 19 grade, dari sebelumnya 18 grade. Untuk grade 19 diperuntukkan wakil menteri," tuturnya.
"Perlu komitmen kuat dari pimpinan untuk menjalankan reformasi birokrasi. Pimpinan tegas, bawahan pasti tidak berani macam-macam. Sebaliknya kalau pimpinan tidak benar, bawahannya akan lebih bobrok," ungkap Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi EE Mangindaan, Sabtu (8/10).
Dikatakannya, sejak Januari hingga September 2011, sudah 17 kementerian/lembaga yang mengajukan dokumen usulan reformasi birokrasi dengan format baru. Hanya saja, dokumennya belum disertai berita acara job grading, yang merupakan salah satu syarat utama terkait dengan pemberian tunjangan kinerja.
Baca Juga:
JAKARTA - Pimpinan kementerian/lembaga (KL) diminta lebih serius dalam melaksanakan reformasi birokrasi di instansi yang dipimpinnya. Tanpa
BERITA TERKAIT
- Dirut ASDP Tinjau Pelabuhan Merak-Bakauheni Demi Layanan Prima Menjelang Nataru
- Honorer Peserta Seleksi PPPK 2024 Sudah Mendapat Pembekalan Kepegawaian, Keren nih
- BNBP: 10 Korban Tewas Tertimpa Longsor di Karo Sudah Dievakuasi
- Jampidum Terapkan RJ pada Kasus Anak Curi Perhiasan Ibu Kandung
- 5 Berita Terpopuler: Hari Guru Nasional, Mendikdasmen Beri 3 Kado, soal Tunjangan ASN dan Honorer Terungkap
- Prediksi Cuaca BMKG, Seluruh Jakarta Diguyur Hujan Siang Ini