1.848 Kursi CPNS Tidak Terisi
Kamis, 18 Oktober 2012 – 05:15 WIB

1.848 Kursi CPNS Tidak Terisi
Azwar menjerlakan jika penerapan passing grade untuk tes CPNS baru 2012 adalah yang pertama kali dalam sejarah penerimaan abdi negara di Indonesia. Dia menuturkan banyak pelajaran yang bisa dipetik dalam upaya ini. Diantaranya adalah, banyak peserta dengan nilai bagus untuk aspek tertentu tetap gagal pada aspek ujian lainnya.
Baca Juga:
Menurut Azwar, ada tiga kelompok soal yang harus dikejar passing grade-nya oleh pelamar CPNS. Ketiga kelompok soal itu adalah karakteristik pribadi, intelegensi umum, dan wawasan kebangsaan. "Dari tiga itu, karakteristik pribadi merupakan faktor yang paling menentukan," tegas Azwar.
Dia menyebutkan bahwa tidak sedikit peserta TKS yang gugur mengejar passing grade untuk komponen karakterisitik pribadi ini. Azwar mengatakan ada peserta tes CPNS baru kelompok lulusan SMA/sederajat yang mengadu karena dia mendapatkan nilai 59 tetapi tidak lulus ujian. Sementara rekannya ada yang mendapatkan nilai 36 justru dinyatakan lulus ujian.
Setelah ditelusuri, ternyata pelamar yang dapat nilai 59 itu ternyata mendapatkan nilai karakterisitk pribadinya 19. Sementara skor atau nilai passing grade karakteristik pribadi adalah 25. "Jadi meskipun nilai aspek lainnya tinggi, tetapi satu aspek ini (karakterisitik pribadi, red) di bawah passing grade, ya tidak lulus," jelas Azwar.
JAKARTA - Hasil pengolahan tes kompetensi dasar (TKD) ujian CPNS baru 2012 ternyata dari 166.080 peserta ujian hanya ada 44.216 peserta yang lolos
BERITA TERKAIT
- Libur Paskah, Polisi Siapkan Skema Lalu Lintas Urai Kemacetan di Jalur Puncak & Lembang
- Pakar Hukum UI Nilai KPK Terkesan Targetkan untuk Menjerat La Nyalla
- Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Dukung Industrialisasi Pedesaan Sebagai Model Nasional
- Nono Sampono: PIK 2 Terbuka untuk Semua Agama, Ini Wajah Toleransi Indonesia
- Ketua Umum Yayasan Sanggar Sinar Suci: Penyambutan Thudong adalah Simbol Persatuan Umat
- Aturan Blending BBM Jelas dan Legal, Penyidikan Harus Transparan