19 WNI dan WNA Jalani Pengetesan Varian Omicron, Apa Hasilnya?
jpnn.com, BANDUNG - Kepala Laboratorium Kesehatan (Labkesda) Jawa Barat Emma Rahmawati mengaku belum menerima hasil pemeriksaan varian Omicron dengan metode genome sequencing terhadap 19 orang yang baru balik dari luar negeri.
Metode genome sequencing adalah salah satu cara mendeteksi Covid-19 varian Omicron yang telah menyebar di sejumlah negara.
Emma mengatakan pengetesan dengan metode genome sequencing terhadap 19 WNI dan WNA tersebut dilakukan oleh tim laboratorium di Bekasi.
"Yang melakukan sequencing-nya bukan di sini, tetapi pusat. Jadi, kami masih menunggu kabar," kata Emma dihubungi, Rabu (8/12).
Sebelumnya, 19 orang terdeteksi positif Covid-19 ketika dilakukan skrining di Bandara Soekarno-Hatta. Mereka terdiri dari 16 WNI dan 3 WNA.
Sesuai prosedur awal, 19 orang itu harus menjalani tes genome sequencing untuk mengetahui apakah mereka terinfeksi varian Omicron atau tidak.
"Setiap ada pelaku perjalanan luar negeri (PPLN), pasti langsung dites di bandara," ucap Emma.
Dia mengeklaim sejak dilakukan pengetesan Omicron mulai Jumat (3/12) lalu, tidak ada warga yang terinveksi Omicron.
19 WNI dan WNA yang pisitif Covid-19 sekembali dari luar negeri telah menjalani pemeriksaan varian Omicron. Hasilnya?
- Pejabat ATR/BPN Bekasi Kaget Ada PTSL Terbit di Laut, Ternyata
- Cerita Arief Rahman, Sukses Berdayakan Warga & Buka Lapangan Pekerjaan
- Heboh Pagar Laut Tangerang, Politikus PKS: Yang di Bekasi Lebih Parah
- Telusuri Pagar Laut Bekasi, Dedi Mulyadi Bertemu Menteri Nusron Wahid
- 2 Begal Ini Sadis Banget, Kakek 60 Tahun di Bekasi Dibacok, Motornya Dirampas
- Begini Kronologi Penculikan Anak di Bekasi