2 Anak Ditelantarkan Orang Tua, 1 Meninggal Dunia, Kondisi Mengenaskan
Sementara, menurut dokter piket RSUD Talang Ubi, dr Yulianti Siregar yang melakukan visum terhadap korban Niko menjelaskan, bahwa korban tidak mengalami luka kekerasan serius yang menyebabkan kematian.
“Korban diperkirakan telah meninggal sejak 6-12 jam lalu. Ada beberapa luka ringan di bagian tubuh korban. Kalau luka yang besar atau fatal yang menyebabkan kematian, tidak ada. Namun untuk memastikan kematiannya harus dilakukan autopsi,” terangnya.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Talang Ubi Ipda Arzuan SH mengatakan, bahwa pihaknya saat ini tengah memburu pelaku yang identitasnya yang sudah diketahui.
BACA JUGA: Briptu MAT Dipecat, Kapolres OKI: Semoga Ini Upacara PTDH yang Terakhir
“Saat ini kami langsung mengejar pelaku, berdasarkan keterangan saksi-saksi dan olah TKP. Korban sudah di RSUD Talang Ubi dan kakak korban Niken yang masih berusia lima tahun, sudah bersama keluarganya,” tegasnya. (ebi/sumeks.co)
Penemuan mayat balita di Simpang Pintu, Desa Benakat Minyak, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Sumsel, mendadak bikin geger warga setempat.
Redaktur & Reporter : Budi
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- Libur Nataru 2025, Penumpang di Bandara SMB II Palembang Diprediksi Naik 5 Persen
- Kolaborasi KAI Properti-Korem 044: Resmikan Besemah 44 untuk Sumsel Berkelanjutan
- Pelaku Penganiayaan Dokter Koas di Palembang Serahkan Diri ke Polda Sumsel