2 Anggota DPRD DKI Jakarta Terpapar Covid-19, Rapat Fisik Dibatasi 50 Persen

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik mengungkap bahwa ada dua legislator Kebon Sirih terpapar Covid-19.
Hanya saja, politikus Partai Gerindra itu tidak menyebutkan secara terperinci siapa anggota DPRD DKI Jakarta yang tertulari virus corona tersebut. "Iya, ada dua anggota dewan kemarin positif," ujar Taufik saat dikonfirmasi, Senin (7/2).
Sebanyak dua anggota dewan itu diduga terpapar Covid-19 dalam waktu sepekan terakhir.
Namun, Taufik tidak menyebutkan di mana lokasi keduanya terpapar Covid-19.
"Saya enggak tahu namanya. Duaorang saja, kena di mana juga enggak tahu," jelasnya.
Lantaran adanya dua kasus tersebut, DPRD DKI Jakarta kini mulai mengubah teknis pelaksanaan rapat.
Pertemuan di kantor DPRD DKI Jakarta Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, dilakukan dengan membatasi peserta sebanyak 50 persen.
Kemudian, sisanya atau 50 persen diizinkan hadir secara daring.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik mengungkapka saat ini ada dua legislator yang terpapar Covid-19. DPRD DKI Jakarta kini mulai mengubah teknis pelaksanaan rapat.
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Terbit Surat Berkop DPR, Isinya Penundaan Rapat soal Efisensi Anggaran
- Sidang Tuntutan Korupsi APD Covid-19 di Sumut Ditunda, Ini Masalahnya
- Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO
- Kasus Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Ada yang Anak-anak
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah