2 Faktor Utama Pendorong Industri Pipa
’’Belum lagi ada fluktuasi harga komoditas aluminium, pelemahan kurs rupiah terhadap USD, dan persaingan di bidang produksi plastik yang ketat,’’ ungkapnya di Surabaya, Selasa (25/6).
Corporate Secretary Langgeng Makmur Henri Subiyanto menambahkan, meskipun banyak tantangan yang dihadapi, pihaknya menilai prospek usaha di pasar domestik masih besar.
’’Masyarakat Indonesia tiap tahun bertambah sehingga pasti akan banyak yang butuh peralatan masak dari aluminium dan alat rumah tangga plastik,’’ urainya.
Selain itu, produk pipa PVC dan PE diyakini mengalami peningkatan demand karena didukung proyek-proyek infrastruktur.
Permintaan pipa diakui Henri tak hanya untuk proyek pemerintah. Namun, juga didorong masifnya pembangunan rumah.
’’Tiap rumah pasti butuh saluran air,’’ tegasnya.
Demi meningkatkan penjualan, pihaknya telah menyiapkan beberapa strategi.
Mulai continuous improvement di semua divisi, peningkatan sarana dan prasarana produksi, optimalisasi aset, hingga pengembangan pelanggan strategis.
Pembangunan infrastruktur yang gencar dan pesatnya pertumbuhan penduduk membuat potensi industri pipa dan berbagai produk alat masak maupun rumah tangga dari aluminium masih terbuka lebar.
- Menaker Yassierli Tegaskan Pentingnya Integritas dan Reformasi Pengawas Ketenagakerjaan
- PT Dahsheng Resmi Kantongi Izin Fasilitas Kawasan Berikat dari Kanwil Bea Cukai Banten
- Talent Hub 2024, Wadah Regenerasi Talenta Seni Budaya
- Viva Yoga Ungkap Rencana Kementrans Bangun Industri Coklat di Kawasan Transmigrasi
- Pertumbuhan Pasar Kopi Indonesia Tercepat di Dunia, Fore Coffee Buka 61 Gerai Baru
- Program CVC jadi Andalan Bea Cukai dalam Menjaga Keberlangsungan Industri