2 Hari Guru Honorer Kumpulkan Rp 8 Juta untuk Aksi Unjuk Rasa, Heti: Luar Biasa

jpnn.com, JAKARTA - Aksi unjuk rasa Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI) pada 18 November di Kemendikbudristek didukung banyak kalangan.
Terbukti dengan banyaknya donasi yang masuk untuk perjuangan guru honorer mendapatkan formasi PPPK 2021.
Ketum FGHNLPSI Heti Kustrianingsih mengungkapkan, walaupun aksi tersebut spontanitas dan tanpa perencanaan panjang, tetapi antusiasme guru honorer sangat besar.
Mereka kompak memberikan donasi walaupun Rp 10 ribu. Siswa dan orang tua ikut memberikan bantuan.
Kepada JPNN.com, Heti mengungkapkan saldo awal FGHLPGSI hanya Rp 25.556. Kemudian setelah ada donasi bertambah menjadi Rp 8.121.667.
"Itu iuran yang terkumpul saat penggalangan dana aksi unjuk rasa 18 sampai 19 November. Luar biasa totalnya karena cuma dua hari terkumpul,' kata Heti, Minggu (21/11).
Saat ini, lanjutnya, sisa saldo Rp 22.667. Dia pun mengucapkan banyak terima kasih atas partisipasi para guru honorer yang mendukung terlaksananya aksi ini.
"Terima kasih banyak buat donatur atas dukungan moril, materiil yang telah banyak membantu dalam pendanaan guna lancarnya aksi ini," ucapnya.
Ketum FGHLPSI Heti Kustrianingsih mengungkapkan aliran dana yang masuk untuk unjuk rasa hanya dalam 2 hari terkumpul Rp 8 jutaan
- Begini Kebiadaban OPM terhadap Guru Honorer dan Nakes di Yahukimo
- Soal Bantuan untuk Guru Honorer Non-Sertifikasi, Begini Penjelasan Abdul Mu’ti
- Aturan Tunjangan Sertifikasi Langsung Ditransfer ke Rekening Bikin Guru Sumringah
- 5 Berita Terpopuler: TPG Guru Honorer Maret Rp 6 Juta, yang Sudah Calon PPPK Bagaimana? Coba Tanya Presiden
- Bukan Hanya soal Pengangkatan PPPK 2024, tetapi Honorer Tidak Turun ke Jalan
- Tunjangan 1,8 Juta Guru PNS, PPPK, dan Honorer Ditransfer Langsung ke Rekening