2 Hari Jayadi Terombang-ambing di Atas Rumpon di Tengah Laut, Begini Kisahnya
jpnn.com, MATARAM - Seorang nelayan asal Kabupaten Lombok Timur bernama Jayadi (25) yang dilaporkan hilang di perairan Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Rabu (1/7) ditemukan dalam kondisi selamat.
"Jayadi ditemukan selamat di atas rumpon terapung di tengah laut pada Jumat siang (3/7). Lokasinya pada jarak sekitar 5,57 nautical mile (NM) arah timur laut dari perkiraan lokasi kejadian awal," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Mataram, Nanang Sigit PH, di Mataram, Sabtu (4/7).
Jayadi, warga Dusun Takalok, Desa Sugian, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur, ditemukan pertama kali oleh nelayan saat melintas di sekitar lokasi penemuan.
Korban kemudian dievakuasi dan dibawa menuju Puskesmas Sambelia, Kabupaten Lombok Timur untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Beberapa jam sebelum penemuan korban, perahu milik Jayadi yang dipakai memancing ikan ditemukan di Desa Labuan Bua, Kecamatan Utan Ree, Kabupaten Sumbawa.
"Bapak Mahdiyanto menginformasikan ke pihak kami bahwa dia menemukan perahu milik korban pukul 08.00 Wita, sekitar 5 NM arah utara dari Pulau Keramat. Perahu tersebut dibawa ke pantai Desa Labuan Bua," kata Nanang.
Sebelumnya, Basarnas Mataram menerima laporan dari masyarakat pada Kamis (2/7) pukul 10.50 Wita, bahwa ada seorang nelayan belum kembali dari melaut di perairan Kabupaten Sumbawa. Jayadi berangkat mencari ikan sejak Rabu (1/7), pukul 04.00 Wita.
Korban biasa memancing ikan di sekitar rumpon yang berada di arah timur Gili Lawang, tepatnya menuju perairan utara Pulau Sumbawa. Biasanya di hari yang sama, ia sudah kembali antara pukul 11.00 hingga 13.00 Wita.
Hilang selama dua hari, Jayadi ditemukan dalam keadaan selamat oleh nelayan yang sedang melintas.
- Nelayan yang Hilang di Bangka Barat Ditemukan, Begini Kondisinya
- Nelayan yang Hilang di Bangka Barat Sudah Ditemukan, Jasadnya Tak Utuh
- Iqbal-Dinda Unggul Signifikan di Pilgub NTB, Zul-Uhel Kian Suram
- Polisi Tangkap Buronan Asal Bima NTB
- 3 Cagub NTB Ungkap Strategi Meningkatkan Kesejahteraan Guru Honorer
- Kurang Bayar Gaji PPPK Sudah Dibereskan, Alhamdulillah