2 Jenderal dan 1 Kombes Dicopot di Kasus Penembakan Brigadir J, Siapa Menyusul?
Dalam insiden itu, Brigadir Nofryansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J tewas setelah baku tembak dengan Bharada E.
"Pada malam hari ini Bapak Kapolri memutuskan untuk menonaktifkan dua orang. Yang pertama, Karo Paminal Brigjen Hendra Kurniawan, kedua adalah Kapolres Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto," kata Dedi kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (20/7)
Mengenai pengganti Kapolres Metro Jakarta Selatan akan ditunjuk oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran.
Jenderal bintang dua itu menegaskan tim khusus terus bekerja dalam rangka menjaga objektivitas, transparansi, dan independensi penanganan kasus tersebut.
"Sehingga tim harus betul-betul menjaga muruah itu sesuai dengan komitmen Bapak Kapolri," tegas mantan Kapolda Kalimantan Tengah itu.
Keputusan menonaktifkan dua pejabat Polri itu disampaikan seusai gelar perkara awal laporan yang dilayangkan oleh kuasa hukum keluarga Brigadir J terkait dugaan pembunuhan berencana.
Setelah pencopotan ketiga perwira itu, bukan tak mungkin ada lagi polisi yang menyusul dicopot dari jabatannya.
Saat ini, sosok polisi yang turut menjadi sorotan adalah Kombes Leonardo Simatupang selaku Pemeriksa Utama Divpropam Polri.
Dalam kurun waktu 12 hari kasus penembakan Brigadir J bergulir, sudah ada dua jenderal dan satu kombes dicopot dari jabatannya.
- Soal Putusan Kasasi Ferdy Sambo, Mahfud MD: Mudah-mudahan Tidak Ada Kongkalikong Lagi
- Ini yang Terjadi saat Sidang Tertutup Perkara Ferdy Sambo di MA, Vonis Mati pun Berubah
- Sejak 4 Agustus 2023 Richard Eliezer Bebas Bersyarat
- Bambang Ingatkan Polri Transparan soal Kematian Anggota Densus 88 Bripda IDF
- Sidang Etik Irjen Teddy Minahasa Dipimpin Jenderal Bintang Tiga
- Hukuman Kuat Ma'ruf Tidak Berkurang, Tetap 15 Tahun Penjara