2 Jenderal Dilantik, Novel Bamukmin: Harus Ingat Jas Hijau

jpnn.com, JAKARTA - Wasekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin mengomentari pelantikan Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI dan Jenderal Dudung Abdurachman sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad).
Pelantikan dua jenderal tersebut dilakukan oleh Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/11).
Novel Bamukmin berharap ke depannya TNI bisa menjadi pengayom umat dan melindungi ulama.
Pemilik nama lengkap Novel Chaidir Hasan Bamukmin itu mengingatkan bahwa ulama punya peran penting dalam masa perjuangan meraih kemerdekaan Indonesia.
"Karena garda terdepan pertahanan negara adalah mereka. Sebelum ada TNI, NKRI, dan Polri, mereka yang berjuang melawan penjajahan," kata Novel melalui layanan pesan singkat kepada JPNN.com, Kamis (18/11).
Dia menegaskan seharusnya para petinggi TNI dan Polri tidak hanya mengingat istilah "jas merah" dari Presiden Soekarno, tetapi juga harus mengingat jas hijau.
"Harus ingat jas hijau, jangan sekali-sekali hilangkan jasa ulama," lanjut pria kelahiran 15 Desember 1972 itu.
Novel menegaskan jasa para ulama yang yang tegas mengontrol jalannya pemerintahan, tidak boleh dilupakan.
Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin menanggapi pelantikan Jenderal Andika jadi Panglima TNI dan Jenderal Dudung sebagai Kasad.
- Laksdya TNI Erwin S Aldedharma Berpeluang Jadi Panglima TNI
- TNI Kerahkan 66.714 Personel untuk Bantu Amankan Arus Mudik Lebaran 2025
- Sambut Hari Raya Idulfitri 2025, Panglima TNI Membuka Bazar Murah Demi Kesejahteraan Prajurit dan PNS
- Panglima TNI Serahkan Paket Sembako Kepada Prajuritnya Menjelang Idulfitri 1446 H
- Ribuan Tentara Terimbas UU Baru TNI, Harus Pensiun atau Ditarik ke Barak Lagi
- Dorong Semangat Baru di Tubuh TNI, 6 Jabatan Strategis Diserahterimakan