2 Kasus Penembakan Dipicu Perselingkuhan, Nyawa Melayang, Oh Ada Persamaan

2 Kasus Penembakan Dipicu Perselingkuhan, Nyawa Melayang, Oh Ada Persamaan
Ilustrasi perselingkuhan memicu aksi penembakan, ada nyawa melayang. Foto: Ricardo/JPNN.com

Gagalnya pembunuhan di tahun itu, dan makin tingginya angka kasus Covid-19, menyebabkan rencana pembunuhan tertunda hingga akhirnya berhasil dilaksanakan di awal Ramadhan 1443 Hijriah.

Kombes Budhi Haryanto menjelaskan motif Kasatpol PP Makassar menjadi dalang pembunuhan terhadap Najamuddin Sewang karena terbakar api cemburu.

Najamuddin diketahui juga mendekati kekasih gelap Iqbal Asnan, yakni perempuan yang juga salah seorang pejabat eselon IV di Dishub Makassar berinisial R.

"Ini cinta segitiga, hubungan terlarang. Perencanaan pembunuhan di tahun 2020 dan baru sekarang terealisasi. Itu semua karena terbakar api cemburu," kata Kombes Budhi.

Kombes Pol Budhi Haryanto mengatakan bahwa eksekutor penembakan yang menewaskan pegawai Dinas Perhubungan Makassar Najamuddin Sewang berprofesi sebagai anggota Polri.

"Sesuai instruksi pimpinan, tidak ada yang kebal hukum dan proses tegas semua yang terlibat," ujarnya.

Dia mengatakan pengungkapan kasus penembakan itu berawal dari penangkapan oleh eksekutor penembakan berinisial SL.

Oknum polisi inisial SL tidak meminta bayaran Kombes Pol Budhi Haryanto menyatakan SL tidak meminta bayaran kepada Iqbal Asnan.

Dua peristiwa perselingkuhan alias asmara terlarang telah memicu aksi penembakan yang menyebabkan ada nyawa melayang. Simak dua kasus besar ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News