2 Korban AirAsia Ditemukan, Bentuk Tim Pencari Sisir Perairan Sulbar
jpnn.com - MAJENE - Pemerintah Kabupaten Majene, Sulawesi Barat punya tanggung jawab atas ditemukannya dua jenazah yang diduga korban AirAsia QZ8501 di perairan Sulawesi Barat, Rabu (28/1). Untuk mengetahui adanya kemungkinan tambahan korban lainnya, Pemkab Majene membentuk tim pencari yang dikoordinir langsung oleh Wakil Bupati Majene, Fahmi Massiar.
Rakyat Sulsel (Grup JPNN.com) melaporkan, penyisiran akan dimulai dilakukan Kamis (29/1) hari ini. Tim yang dibentuk terdiri dari Dinas Perikanan, Badan Penanggulang Bencana Daerah, Dinas Sosial, TNI-Polri, dan relawan.
"Kita akan mulai melakukan penyisiran, seluruh armada kapal yang dimiliki Dinas Perikanan. Kita akan mencari bersama-sama korban Pesawat Airasia QZ8501" kata Fahmi.
Seperti diketahui, temuan potongan benda mirip serpihan pesawat di Pantai di Desa Babana Kecamatan Budong Budong Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Selasa (27/1) mengungkap fakta baru pencarian korban AirAsia QZ8501 yang jatuh di Selat Karimata, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.
Penemuan itu berlanjut dengan adanya mayat dan koper yang diduga korban dari Airasia QZ8501. Warga Majene menemukan satu jenazah di Dusun Batu Taku Desa Onang, Kecamatan Tubo Sendana. Jenazah ini diduga Joe Jeng Fei yang ditemukan dua orang anak kala bermain sekira pukul 16.30 Wita.
Pada Rabu (28/1) pagi, di lokasi yang berbeda tapi masih wilayah Sulbar, juga ditemukan mayat yang diduga teknisi AirAsia, Saiful Rahmat di sekitar pesisir pantai Luaor Kecamatan Pamboang, Majene pada Rabu (28/1) sekitar pukul 08.00 Wita.
Mayat ini ditemukan dua orang nelayan asal Luaor Kecamatan Pamboang kabupaten Majene atas nama Mas’ud (35) dan Lelubi (25). Jenazah yang pertama ini sudah berada di Rumah Sakit Bhayangkara Mappaoddang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan. (awa/jpnn)
MAJENE - Pemerintah Kabupaten Majene, Sulawesi Barat punya tanggung jawab atas ditemukannya dua jenazah yang diduga korban AirAsia QZ8501 di perairan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kalah Berulang Kali, Bang Zul Memaknai Buah Kebaikan Tak Harus Dipanen Langsung
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim
- Dukung Program Prabowo, Polisi Bersama Jurnalis Gelar Uji Coba Makan Siang Bergizi di Sekolah
- Kisruh di Apartemen Graha Cempaka Mas, Warga Ngadu ke Pj Gubernur Jakarta
- Anak Buah Prabowo Ini Sebut Ibu Kota Negara Masih DKI Jakarta
- Pernyataan Terbaru Mendikdasmen Abdul Mu'ti soal Kenaikan Gaji, Honorer Bisa Senang