2 Landasan Moral Papa Novanto Mundur dari DPR dan Golkar
Jumat, 24 November 2017 – 16:21 WIB
Tidak bisa dipungkiri bahwa saat ini muncul pandangan yang berseberangan antarpengurus partai di ruang publik. Perbedaan pandangan ini sekaligus membuktikan SN sulit mengendalikan perbedaan pendapat yang semakin meruncing karena terkait dengan perilakunya sendiri.
"Padahal, berdasarkan pakta integritas ketiga, seharusnya perbedaan yang semakin meruncing tersebut diselesaikan di internal partai, namun sudah menjadi konsumsi media massa dan publik," kata dia.
Keempat, menjaga muruah dan martabat PG serta saling menjaga integritas dan atas nama baik antarsesama pengurus. "Dengan mengenakan jeket rompi oranye khas KPK, SN justru berpotensi menggerus martabat partai," pungkas Emrus. (boy/jpnn)
Rujukan agar Papa Novanto mundur sebagai Ketua DPR ada di Tap MPR nomor VI tahun 2001.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Jokowi Tanggapi Pernyataan Eks Ketua KPK Agus Rahardjo soal Kasus Setnov
- Jokowi Mempertanyakan Maksud Pernyataan Agus Rahardjo
- Menduga Pernyataan Agus Rahardjo soal Perintah Jokowi di Kasus Setnov, Antara Kontroversi dan Agenda Politik
- Praktisi Hukum Sebut Pernyataan Agus Rahardjo Tendensius dan Bernuansa Politis
- Isu Jokowi Pernah Minta Kasus Setnov Dihentikan, Awiek PPP Mengaku Semua Pihak Kaget
- Alexander Sebut Arahan Jokowi untuk Hentikan Kasus Setnov Ditolak Pimpinan KPK