2 Mayat Penumpang KM Cumawis 110 Ditemukan Tim SAR, Ternyata Terjebak di Bangkai Kapal

Melkianus mengatakan, operasi pencarian korban kecelakaan kapal dilakukan dengan cara penyelaman. "Korban diangkat lagi satu orang korban dalam kondisi meninggal dunia. Korban dievakuasi di bawa ke RS Bhayangkara Polda Kaltim untuk dilakukan autopsi,” ucapnya.
Pencarian dengan menyelam terus di lakukan hingga menjelang senja. Namun dua korban kapal tenggelam lainnya belum juga berhasil ditemukan. "Tim tidak menemukan korban lainnya. Sehingga operasi SAR ini diusulkan untuk ditutup. Seluruh unsur SAR yang terlibat sudah kembali ke kesatuan masing-masing," tutupnya.
Sebelumnya, kapal kayu bernama lambung Cumawis 110 berpenumpang tujuh orang, berlayar dari Balikpapan menuju Kecamatan Grogot, Paser Kaltim. Memasuki perairan Teluk Adang, kapal Cumawis 110 dilanda cuaca buruk. Kapal karam dihantam ombak besar di perairan Teluk Adang, pada Selasa (1/3) malam lalu.
Sebanyak tiga orang berhasil diselamatkan kapal nelayan yang melintas. Sementara empat penumpang lainnya dikabarkan tenggelam bersama kapal. Dua pekan kapal karam, dua korban penumpang ditemukan Tim SAR sudah meninggal dunia terjebak di dalam bangkai kapal.(mcr14/jpnn)
Tim SAR akhirnya menemukan dua mayat penumpang korban kapal KM Cumawis 110 yang tenggelam di perairan Teluk Adang, Paser, Kaltim.
Redaktur : Budi
Reporter : Arditya Abdul Aziz
- Tim SAR Masih Cari Wisatawan yang Terseret Ombak di Parangtritis
- Bocah Perempuan di Berau Kaltim Diterkam Buaya
- Cari Wisatawan Hilang di Pangandaran, Tim SAR Gabungan Bentuk 2 Tim
- Momen Lebaran, Gubernur Harum Beri 3 THR Spesial Untuk Rakyat Kaltim
- Bocah 11 Tahun Hilang Saat Berenang di Pantai Sayang Heulang, Tim SAR Melakukan Pencarian
- Bocah Hilang di Dermaga Nelayan Babel Ditemukan Sudah Meninggal Dunia