2 Minggu tidak Sadar, Menhub: Saya Harus Menyesuaikan Diri, Bagaimana Duduk, ke 'Belakang'
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menceritakan pengalamannya pascatidak sadarkan diri selama dua minggu di rumah sakit karena corona.
Diakui Menhub, bukan perkara mudah setelah dirinya sadar dari tidur panjangnya. Mantan dirut AP II ini harus memulai semuanya secara perlahan untuk menyesuaikan diri.
"Saya enggak sadar 14 hari, saat sadar saya belum terlalu fokus, saya memikirkan gimana saya mesti menyikapi diri. Belum mikir negara, saya harus memikirkan gimana mesti duduk, gimana mesti ke belakang (toilet-red)," tutur Budi saat konferensi pers secara virtual, Senin (27/4) kemarin.
Pria 63 tahun ini juga harus perlahan mengembalikan mood supaya nafsu makannya membaik.
"Untuk doyan makan, itu enggak serta-merta terjadi begitu saja," sambungnya.
Beruntung, Budi sadar bahwa dirinya harus tetap semangat supaya segera pulih.
"Saya mesti mandiri, saya harus punya semangat untuk bertahan. Setelah 3-4 hari sadar, saya diperbolehkan pulang dengan pengawasan dokter," tandas Budi.(chi/jpnn)
Setelah tersadar dari tidur panjangnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menuturkan dirinya belum memikirkan negara.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Kopi Bahagia
- Wapres Minta Moda Transportasi Jangkau Seluruh Lapisan Masyarakat, Terapkan Teknologi
- Menhub Minta Angkutan Umum Pakai Kendaraan Listrik, Pengamat Transportasi Merespons
- KPK Bisa Saja Memanggil Erick Thohir dan Budi Karya Setelah Hasto Bernyayi soal Pemenangan Jokowi
- Hasto Sebut Kapasitasnya di Timses Jokowi di KPK, Lalu Ungkap Erick Thohir dan Budi Karya
- Menhub Budi Karya Ungkap Transportasi Masa depan di Indonesia