2 Orang Berfoto Tanpa Busana di Tempat Sakral, Beredar di Medsos, Heboh
jpnn.com, CIANJUR - Foto tanpa busana dua orang pendaki saat berada di Alun-alun Surayakancana, Gunung Gede, beredar di media sosial.
Alun-alun Surayakancana, Gunung Gede. Selama ini merupakan "Kabuyutan" atau tempat yang disakralkan oleh warga sekitar dan Jawa Barat.
Alun-alun Suryakancana, Gunung Gede dikelola Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Cianjur.
Polres Cianjur, Jawa Barat, melacak dan memburu pemilik akun yang memposting foto tanpa busana tersebut.
"Kami sudah minta anggota untuk melacak akun milik kedua pendaki yang memposting foto tersebut dan segera menangkap keduanya karena sudah meresahkan dengan postingan di media sosial yang dilakukan di tempat yang dinilai sakral bagi warga Jawa Barat," kata Kapolres Cianjur, AKBP Mochamad Rifai di Cianjur, Kamis (22/10).
Meski belum ada laporan resmi dari pihak pengelola taman nasional, pihaknya tetap menugaskan anggota melacak dan segera menangkap pelaku karena sudah meresahkan masyarakat.
" Mereka akan kita amankan setelah ada laporan resmi. Apapun dalihnya mereka sudah membuat resah warga Cianjur dan Jabar pada umumnya," kata Rifai.
Sementara Kordinator Relawan Indonesia Pembela Alam (Rimba) Eko Wiwid Arengka dan asosiasi pemandu pendakian di TNGGP Cianjur, meminta pihak berwajib mengusut tuntas postingan foto tanpa busana dua orang pendaki berjenis kelamin pria di lokasi yang diduga Alun-alun Surayakancana, Gunung Gede yang dinilai merupakan "Kabuyutan" atau tempat yang disakralkan bagi warga sekitar dan Jawa Barat.
Polres Cianjur memburu pendaki berfoto tanpa busana di areal Gunung Gede, yang disakralkan oleh masyarakat Jabar.
- J&T Cargo Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Sukabumi dan Cianjur
- Bencana Alam, Ratusan Warga 9 Kecamatan di Cianjur Mengungsi
- Indikator: Data QC 100 Persen, Hasil Pilbup Cianjur Belum Bisa Disimpulkan
- BPBD Minta Warga yang Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur Segera Mengungsi
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Tepung Terigu Oplosan Banyak Beredar di Jawa Barat, Waspada