2 Pekerja Tewas dalam Peristiwa Crane Girder Ambruk di Muara Enim

jpnn.com - PALEMBANG - Jumlah korban meninggal dunia akibat ambruknya crane girder proyek flyover Bantaian di Desa Panang Jaya, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, bertambah.
Kapolres Muara Enim AKBP Jhoni Eka Putra membenarkan informasi bahwa jumlah korban meninggal dunia akibat peristiwa tersebut dua orang.
Sementara, jumlah korban luka-luka sebanyak tujuh orang.
"Ya benar, ada dua orang pekerja tewas akibat dari peristiwa ini," ungkap AKBP Jhoni Eka Putra saat dikonfirmasi via WhatsApp, Kamis (7/3) sore.
Adapun identitas dua korban meninggal dunia, yakni Edi Saputra yang merupakan warga Pegayut, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, serta Weston, warga Makassar, Sulawesi Selatan.
"Rencananya besok, jenazah Weston akan dibawa ke Makassar Sulawesi Selatan," ujar Jhoni.
Dia menjelaskan bahwa untuk korban luka-luka dirawat di rumah sakit berbeda.
Jhoni menyebut korban bernama Mufardin (37), dirawat di RS AR Bunda Prabumulih.
Jumlah korban ambruknya crane girder flyover Bantaian di Kabupaten Muara Enim bertambah. Polisi menyebut dua pekerja tewas, tujuh luka-luka.
- 2 Pencuri Bersenjata Api di Muara Enim Diringkus Tim Trabazz Polsek Gunung Megang
- Lansia yang Tenggelam di Sungai Enim Akhirnya Ditemukan
- Pelajar Tenggelam di Sungai Niru Muara Enim Ditemukan Meninggal Dunia
- Pelajar SD di Muara Enim Hilang Tenggelam di Sungai Niru, Tim SAR Lakukan Pencarian
- Hendak Edarkan Narkoba di Muara Enim, 2 Pria Asal Pali Ditangkap
- Edarkan Narkoba di Muara Enim, Pria Ini Akhirnya Ditangkap