2 Pengeroyok yang Menewaskan Syahrulloh Akhirnya Ditangkap Polisi, nih Tampangnya
jpnn.com, SUMEDANG - Dua pelaku pengeroyokan yang menyebabkan satu korbannya luka-luka dan satunya lagi meninggal dunia akhirnya ditangkap polisi di kawasan Parakanmuncang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (13/5) petang.
Sedangkan tiga pelaku lainnya masih dalam pengejaran kepolisian.
"Saat ini kedua korban berada di Rumah Sakit Cikopo Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung," kata Kepala Kepolisian Resor Sumedang AKBP Dwi Indra Laksmana melalui siaran pers di Sumedang, Kamis.
Ia menuturkan, pengeroyokan oleh lima orang itu telah menyebabkan satu orang yakni Syahrulloh, 33, warga Cimanggung, Kabupaten Sumedang meninggal dunia karena luka bacokan di bagian dada.
Selain itu, kata Dwi, rekan korban yakni Andri Anwari, 33, warga Cimanggung mengalami luka hingga harus mendapatkan penanganan medis di rumah sakit.
"Korban luka-luka yakni Syahrulloh meninggal dunia dengan luka di dada sebelah kanan, dan Andri Anwari luka di pundak dan robek di punggung," katanya.
Ia menyampaikan, peristiwa itu bermula ketika korban sedang berada di warung pinggir jalan tidak jauh dari Pos Lantas Parakanmuncang, Polres Sumedang atau Jalan Raya Bandung-Garut, Rabu petang.
Selanjutnya datang lima pelaku menggunakan mobil Grand Livina, menyerang korban dengan senjata tajam jenis golok dan juga membawa senjata airsoft gun, kemudian melarikan diri.
Dua pelaku pengeroyokan yang menyebabkan satu korbannya luka-luka dan satunya lagi meninggal dunia akhirnya ditangkap polisi di kawasan Parakanmuncang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (13/5) petang.
- Survei Polling Institute: PDI-P Berpotensi Keok di Jabar XI
- Calon PDIP Kalah di SMS, Yoshua: Efek Maruarar Sirait Pindah ke Gerindra
- Pelaku Pengeroyokan Sopir Taksi Online di Tol Dalam Kota Jakarta Ditangkap
- Jimmy Tewas Bersimbah Darah, Polisi Langsung Antisipasi Carok Massal di Sampang
- Oknum Polisi Pembunuh Warga di Cilegon Tersangka, Sahroni: PTDH Sekalian
- Ini Alasan Polisi Periksa Jefri Nichol Terkait Kasus Dugaan Pengeroyokan