2 Santri Korban Banjir di Polewali Mandar Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
Pada Rabu sekitar pukul 14. 00 WITA, santri kedua, yakni Muhammad Irsyad, ditemukan sekitar empat kilometer dari lokasi banjir.
"Hari ini, jasad Muhammad Irsyad ditemukan sekitar empat kilometer dari lokasi diduga korban terseret banjir," ujar Arif.
Dengan ditemukannya kedua santri terseret banjir tersebut, operasi pencarian korban banjir di Pondok Pesantren Ahlul Qur'an dihentikan.
"Dengan ditemukannya kedua korban tersebut, operasi SAR dinyatakan selesai dan seluruh potensi SAR yang terlibat kami kembalikan ke satuan dan organisasi masing-masing," kata Muhammad Arif Anwar.
Banjir akibat tingginya intensitas hujan di wilayah Kabupaten Polewali Mandar sejak Senin (20/3), menyebabkan kawasan Pondok Pesantren Ahlul Qur'an terendam.
Tim SAR Gabungan yang mendapatkan laporan terkait banjir tersebut langsung melakukan evaluasi terhadap sekitar 150 remaja, empat balita dan satu bayi, serta satu orang dewasa.
Sementara, dua santri, yakni Muflih dan Muhammad Irsyad, dilaporkan hilang akibat terseret banjir dan keduanya ditemukan di dua lokasi berbeda. (antara/jpnn)
2 santri yang dilaporkan hilang akibat terseret banjir di Polewali Mandar ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia oleh Tim SAR Gabungan.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Nelayan yang Hilang di Bangka Barat Ditemukan, Begini Kondisinya
- Bocah di Palembang Terseret Banjir dan Tenggelam, Begini Kejadiannya
- Innalillahi, 4 Santri Meninggal Tertimbun Tanggul Kolam Roboh di Sukabumi
- Kader Golkar Ingatkan Semangat Aji Assul untuk Memperbaiki Kekurangan Rezim Matakali
- Korban Tenggelam di Sungai Kampar Akhirnya Ditemukan
- Speedboat Tenggelam di Labuan Bajo, 28 Penumpang Dievakuasi Tim SAR