2 Siswa SMK Tewas Akibat Kecelakaan Maut, Astaga Kondisinya

jpnn.com, MUARA TEWEH - Dua pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) bernama Muhammad Asrofal dan Hari Fahru meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan maut, Senin (5/11).
Asrofal dan Hari yang saat itu berboncengan menggunakan sepeda motor ditabrak truk Fuso yang disopiri Romdhon di Desa Hanjak, Muara Teweh, Kalimantan Tengah.
Kecelakaan maut itu membuat Asrofal meninggal dunia di lokasi kejadian karena mengalami luka parah di kepala.
Sementara itu, Hari sempat dirawat selama empat jam di Rumah Sakit Muara Teweh.
Namun, Hari juga meninggal dunia karena mengalami luka cukup parah di tubuhnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat itu Asrofal dan Hari melaju menuju Montallat.
Di sisi lain, Romdhon mengendarai truknya dari arah berlawanan, yakni dari Sikui menuju Muara Teweh.
Kanit Laka Polres Barito Utara Aipda Abdul Rahman menuturkan, kecelakaan diduga karena kelalaian Romdhon.
Dua pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) bernama Muhammad Asrofal dan Hari Fahru meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan maut, Senin (5/11).
- PT NWR Salurkan Rp 314 Juta untuk Ahli Waris Korban Kecelakaan Maut di Sungai Segati
- Pasutri Kecelakaan di Jalan Brigjen Sudiarto Semarang, Sulistyaningsih Meninggal Dunia
- Kecelakaan Mengerikan Terjadi di Cianjur, Innalillahi
- Kecelakaan di Jembatan Sungai Segati Renggut 14 Nyawa, 1 Korban Belum Ditemukan
- Terpental dari Motor Akibat Jalan Berlubang, Remaja 16 Tahun di Semarang Meninggal
- 2 Korban Kecelakaan di Tol Ciawi Teridentifikasi, Polisi Serahkan Jenazah ke Keluarga