2 Tahun Tidak Mudik Gegara Pandemi, Sekarang Harus Lebaran di Tenda Pengungsian

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Sosial RI mendampingi korban kebakaran korban kebakaran Pasar Gembrong, Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur.
Pendampingan itu dilakukan oleh sukarelawan Pelopor Perdamaian (Pordam) Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial (PSKBS).
"Kehadiran Kementerian Sosial dalam hal ini hadir memenuhi kebutuhan psikis korban kebakaran. Jangan sampai kejadian ini menimbulkan trauma yang berkepanjangan," ujar pengurus Prodam Ramses di tenda pengungsian, Rabu (27/4).
Ramses mengatakan kegiatan itu sudah dilakukan selama dua hari dengan Layanan Dukungan Psikososial (LDP).
"Kegiatan ini untuk anak-anak, remaja, dewasa, dan lansia. Kami sudah beberapa kali membuat kegiatan rekreasi, seperti bernyanyi dan menari bersama," ujarnya.
Selain itu, ada juga kegiatan yang bersifat edukasi yang dikemas dengan membawakan cerita dongeng dan diakhiri dengan kuis.
"Alhamdulillah, anak-anak bisa terhibur dan bisa sedikit meringankan dampak peristiwa yang sudah mereka alami," tutur Ramses.
Keluhan yang sering didengar Ramses setelah kejadian nahas tersebut adalah bagaimana pengungsi korban kebakaran Pasar Gembrong mempersiapkan mudik dan hari raya Idulfitri.
Kementerian Sosial RI mendampingi korban kebakaran korban kebakaran Pasar Gembrong, Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur.
- PIK2 Diserbu 500 Ribu Wisatawan Selama Libur Lebaran 2025
- Pengguna MyPertamina Meningkat Pada Periode Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025
- Booth Camilan Sehat dan Aktivitas Seru Warnai Jalur Mudik 2025
- Mudik Lebaran 2025, KAI Group Angkut 29.170.705 Penumpang
- Lebaran 2025 Menceritakan Keresahan, Ekonom Nilai Perlu Evaluasi Ekonomi
- KPK Terima 561 Laporan Gratifikasi Terkait Idulfitri, Totalnya Sebegini