2 Teroris Pembakar Mapolres Itu Baru Setahun Tamat Kuliah
jpnn.com, PADANG - Dua teroris yang membakar Mapolres Dharmasraya, Sumbar pukul 02.45 Wib (12/11) dipastikan adalah warga Jambi.
Tepatnya, Enggria Sudarmadi, 24, warga Merangin dan Eka Fitra Akbar, 24, warga Bungo.
Keduanya tewas ditembak petugas karena saat mau diamankan di Mapolres Dharmasraya berusaha melawan petugas.
Enggria merupakan warga Desa Nilo Dingin, Kecamatan Lembah Masurai, Kabupaten Merangin.
Hal ini juga dibenarkan oleh Kepala Desa Nilo Dingin, Sudirman saat dikonfirmasi koran ini via ponselnya, semalam. Menurutnya, salah satu pelaku Enggria Sudarmadi merupakan warganya. Dia tinggal di RT 3 desa tersebut.
“Iya, memang betul warga kita. Dia belum berkeluarga,” ujar Sudirman, saat dikonfirmasi.
Desa Nilo Dingin ini memang cukup jauh dari Kota Bangko, ibu kota Kabupaten Merangin. Membutuhkan waktu 3 jam untuk sampai di kediaman pelaku.
Menurut Sudirman, Enggria baru satu tahun selesai pendidikan di salah satu perguruan tinggi di Kabupaten Bungo. Dia merupakan anak pertama dari tiga bersaudara.
Dua teroris yang membakar Mapolres Dharmasraya, Sumbar pukul 02.45 Wib (12/11) dipastikan adalah warga Jambi.
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
- DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal