2 Tips Mencegah Serangan Siber di Sektor Keuangan

jpnn.com, JAKARTA - Serangan siber menghantui berbagai sektor, tak terkecuali industri perbankan.
VP Business Development Privy Rony Tanrim mengatakan dua hal yang perlu dilakukan agar terhindar dari serangan siber.
Roby menyebut dua hal itu adalah ISO 27001 dan satu Data Center (DC), serta satu Disaster Recovery Center (DRC) untuk memperkuat keamanan siber.
“ISO yang terkait dengan sistem informasi dan data privasi menjadi kekuatan dari dalam suatu bisnis, sementara DC dan DRC sebagai langkah mitigasi risiko dan keamanan dalam proses digitalisasi,” ungkap Rony dikutip, Sabtu (3/8).
Rony menjelaskan transformasi digital yang terjadi di dunia keuangan dan perbankan saat ini belum dibarengi oleh sistem keamanan siber yang mumpuni.
Sebab, salah satu kendalanya adalah soal biaya yang tak murah.
"Sejumlah pelaku bisnis industri keuangan menganggap hal tersebut masih baru, sehingga lisensi untuk keamanan siber dianggap sebagai biaya atau cost,” ucap Rony.
Dia menekankan di industri keuangan atau perbankan merupakan bisnis yang harus merawat kepercayaan para nasabahnya.
VP Business Development Privy Rony Tanrim membeberkan 2 tips mencegah serangan siber di sektor keuangan
- Mobil Terendam Banjir, Jangan Panik, Ini Langkah yang Harus Dilakukan
- Telkom Hadirkan Solusi Keamanan Siber Tanpa Kompromi Lewat BigBox AI
- Serangan Siber Kian Marak, Synology Beri Solusi Cegah Kebocoran Data
- JurisTech & Indocyber Global Teknologi Dorong Transformasi Digital di Sektor Keuangan
- 5 Komponen yang Wajib Diperiksa Agar Mobil Tetap Prima Seusai Liburan
- Mobil Oleng di Jalan Secara Tiba-Tiba? Periksa 3 Komponen Ini, Penting