20 Mahasiswa Ikut Sunat Massal, Sudah Tidak Empuk
jpnn.com, MALANG - Sebanyak 20 mahasiswa usia 20 tahunan mengikuti sunat massal di Universitas Tribuwana Tunggadewi (Unitri), Kota Malang, Jumat (2/8).
“Bedanya kalau orang dewasa itu waktunya satu orang 35 menit, kalau anak-anak kan 30 menit. Ya kan kalau ngiris daging masih empuk, kalau dewasa kan beda,” terang Ketua Prodi Studi Kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat Unitri, Sulasmini.
Di sisi penanganan, menyunat orang dewasa lebih mudah karena drama menangis dan takut sangat minim.
Meski baru dilaksanakan sekali, Sulasmini mengatakan sudah ada 33 mahasiswa yang inden sunat. Ya, sunat ini akan digelar 6 bulan sekali dan gratis.
BACA JUGA: Detik-detik Wawan Tancap Gas karena Takut, Tiba-tiba Monyet Besar Memeluknya dari Belakang
“Kalau di rumah sakit itu mahal sampai 2 juta. Kalau di sini kita gratis, murni karena untuk tujuan kesehatan. Apalagi di sini kan banyak yang Nasrani ya. Banyak yang belum sunat,” sambung dia seperti diberitakan Radar Malang.
Sulasmini mengaku sempat kesulitan menggaet peserta. Sosialisasi di kawasan kampus kemudian digencarkan dan akhirnya lambat laun banyak yang sadar.
BACA JUGA: Ini Peluang Pensiunan Guru PNS Mendapatkan Gaji Dobel
Sunat massal khusus mahasiswa digelar di Universitas Tribuwana Tunggadewi (Unitri), Kota Malang, Jumat.
- Pengendara Motor di Batu Ditembak OTK, Proyektil Masih Bersarang dalam Tubuh Korban
- Dukung Wahyu Hidayat-Ali Mutohirin, Kaesang Pangarep Blusukan di Kota Malang
- Kunjungi Pasar Rakyat Malang, Kaesang: Saya Mau Nonton Bantengan
- Trial Game Dirt 2024: Putaran Final di Malang, Perebutan Gelar Juara Umum Memanas
- Rumah Sehat
- Disway Malang