2006, Sudah Tahu Jembatan Abnormal
Polisi Kantongi Calon Tersangka
Rabu, 30 November 2011 – 10:32 WIB
"Setahu saya memang baru 2011 dianggarkan," tutur Didi. Ditanya mengenai dampak dari tak kunjung dijalankannya rekomendasi yang diberikan sejak 2006, Didi menyebut, terburuk adalah kegagalan konstruksi.
Calon Tersangka
Dikonfirmasi hal tersebut, Bupati Rita Widyasari membantah, tidak dialokasikannya biaya pemeliharaan yang diusulkan itu karena tidak ada dana. "Pastinya bukan itu tapi saya belum tahu kenapa," sebutnya, ketika ditemui kemarin.
Untuk diketahui, anggaran kabupaten ini setiap tahun rata-rata Rp 4,5 triliun. Namun demikian, Rita mengungkapkan bahwa sudah sepantasnya jembatan berteknologi tinggi seperti ini dikelola pusat.
Calon Tersangka
Kepolisian mulai menemukan titik terang unsur pidana di balik ambruknya Jembatan Kartanegara pada 26 November 2011 lalu. Diduga kuat, jembatan sepanjang 710 meter itu ambruk karena kelalaian pihak pelaksana perbaikan jembatan.
TENGGARONG - Sebuah fakta mengejutkan diperoleh Kaltim Post (Grup JPNN). Berubahnya konstruksi Jembatan Kartanegara sudah diketahui sejak lima tahun
BERITA TERKAIT
- Diterjang Banjir, Jalur Kereta Api di Wilayah Grobogan Masih Terputus
- Prakiraan Cuaca Riau Hari Ini, BMKG: Waspada Hujan Disertai Petir di Sejumlah Wilayah
- Banjir Merendam Jalintim KM 83, Polres Pelalawan Lakukan Berbagai Langkah Penanganan
- Ada Pemda Megap-megap Menyiapkan Anggaran Gaji PPPK, Oh
- Kakek di Blitar Tewas, Penyebab Kematiannya Masih Misterius
- Kementan Dorong Swasembada Pangan dengan Transformasi Kelembagaan Petani