2008, Ekonomi Tumbuh 6,2 Persen
Jumat, 02 Januari 2009 – 09:40 WIB
Kemudian harga minyak mentah Indonesia rata-rata USD 96,8 per barel, sedikit di atas target APBNP sebesar USD 95 per barel. Lifting minyak mentah Indonesia mampu melampaui target 927 barel per hari, yakni menjadi 931 ribu barel per hari.
Defisit APBNP 2008 jauh lebih kecil dibanding target APBNP 2008, yakni hanya Rp 4,2 triliun (0,1 persen PDB). Padahal, dalam APBNP ditargetkan Rp 94,5 triliun atau 2,1 persen PDB. Realisasi pendapatan negara dan hibah mencapai Rp 981,0 triliun, atau Rp 86,0 triliun (9,6 persen) di atas target APBN-P 2008.
Pencapaian tersebut ditopang realisasi penerimaan perpajakan yang mencapai Rp 658,7 triliun atau Rp 49,4 triliun (8,1 persen) di atas target. Realisasi PNBP (penerimaan negara bukan pajak) tercatat Rp 320,1 triliun, atau Rp 37,2 triliun (13,2 persen) lebih tinggi daripada target. Tingginya realisasi PNBP tersebut terutama disebabkan lebih besarnya realisasi harga dan lifting minyak mentah.
Kemudian realisasi belanja negara mencapai Rp 985,3 triliun, atau Rp 4,2 triliun (0,4 persen) di bawah pagu APBNP 2008. Realisasi belanja pemerintah pusat Rp 692,6 triliun atau Rp 4,4 triliun (0,6 persen) di bawah pagu, serta belanja kementerian/lembaga Rp 265,3 triliun atau 91,5 persen dari pagu dalam APBNP 2008.
JAKARTA - Kinerja perekonomian pada 2008 masih berada pada jalur positif, meski mulai tertekan krisis keuangan global. Departemen Keuangan memperkirakan
BERITA TERKAIT
- SheTrades Buka Peluang Pengusaha Perempuan RI Go International
- TDN Hadir di Purwokerto, Wujud Komitmen Penuhi Kebutuhan Daging Masyarakat
- Kideco Berkomitmen untuk Menyempurnakan Kualitas Laporan Berkelanjutan
- Shell Membantah Bakal Tutup SPBU di Indonesia
- BTN Raih Penghargaan di Ajang LinkedIn Talent Awards
- Melalui UMK Academy, Pertamina Dukung UMKM Bersaing di Tingkat Global