2012, Muara Karang Nikmati Gas

2012, Muara Karang Nikmati Gas
2012, Muara Karang Nikmati Gas
JAKARTA – Setelah sekian lama ditunggu, Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Muara Karang bakal segera menerima pasokan gas. Terminal gas terapung di Teluk Jakarta akan mulai memasok kebutuhan gas pembangkit itu sebesar 200 miliar british thermal unit per hari (bbtud) pada Maret 2012. 

Manager PLTU Muara Karang Miftahul Jannah mengatakan, gas dari Bontang itu neruoa gas alam cait (LNG) yang akan kembali digaskan (regasifikasi). Dia mengaku telah lama menantikan gas tersebut. “Pada beberapa tahun lalu gas itu terus dicari dan sudah diputuskan ada gas LNG, dengan adanya gas LNG itu sudah dilaksanakan momen tiang pancang dan tanggal 24 kemarin pemasangan pipa pertama dari tengah laut ke Muara Karang sepanjang 15 km,” katanya di Jakarta.

 

Miftah mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu hasil tes atau pengujian FSRU tersebut, yang diperkirakan akan selesai sebelum akhir Maret. FSRU itu dibangun PT Nusantara Regas, perusahaan patungan PT Perusahaan Gas Negara Tbk dan PT Pertamina (Persero). Nusantara Regas sudah menandatangani kontrak pasokan gas sebesar 11,75 juta ton selama 10 tahun dengan pemasok gas Kilang Bontang, yakni Total Indonesie dan Inpex Corporation. 

“Pada 1992 sudah ada pasokan gas untuk Muara Karang dan Tanjung Priok. Namun, pada 2007 mulai berkurang hingga hanya hanya mengalir 100 bbtud dan itu dibagi Muara Karang dan Tanjung Priok,” jelasnya.

JAKARTA – Setelah sekian lama ditunggu, Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Muara Karang bakal segera menerima pasokan gas. Terminal gas terapung

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News