2012, NTB Kirim TKW ke Malaysia

MATARAM-Provinsi NTB kembali mengirim tenaga kerja wanita (TKW) sebagai pembantu rumah tangga (PRT) mulai Januari 2012 nanti. Sebelumnya, pemerintah sempat melakukan moratorium (penghentian sementara) pengiriman TKW  sebagai PRT ke negeri Jiran tersebut.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) NTB Ir Mokhlis MM mengatakan, pengiriman PRT tersebut memiliki perbedaan pola. Itu setelah Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertras) menandatangani MoU dengan kementerian Malaysia, Minggu (16/10) lalu. ‘’Berbeda nanti pengiriman tenaga kerja kita, ada pola pekerjaan yang lebih jelas,’’ katanya kepada Lombok Post (Group JPNN), kemarin.

Dikatakan, selain pekerjaannya jelas, standar upah bagi pekerja di Malaysia juga lebih jelas. Sebelumnya negeri di semenanjung Malaka tersebut tidak memiliki upah minimum regiona (UMR). ‘’Pengiriman tenaga kerja selanjutnya ke Malaysia lebih teratur, dan sudah ada MoU,’’ sambungnya.

Mokhlis menambahkan, setiap tahun pengiriman tenaga kerja NTB ke Malaysia, Asia Pasifik ataupun Timur Tengah mencapai 56.200 orang, dari jumlah permintaan sebenarnya 82 ribu. NTB memiliiki banyak kesempatan untuk memilih tujuan tenaga kerja.  ‘’Untuk di Malaysia karena memiliki rumpun yang sama, tentu lebih enak dan mudah,’’ pungkasnya.(feb)