2013 Fokus Bangun Jalan dan Pelabuhan
Kamis, 26 April 2012 – 22:23 WIB
JAKARTA – Percepatan pertumbuhan ekonomi Indonesia masih terkendala masalah pembangunan infrastruktur yang kurang memadai. Hal itu juga yang menjadi keluhan para pelaku ekonomi yang akan berinvestasi di dalam negeri.
“Mereka (pelaku ekonomi) mengatakan pertumbuhan ekonomi bisa menyamai China dan India, tapi masalah terkendala infrastruktur yang kurang memadai dan ini adalah masalah nasional,” ujar Wakil Presiden Boediono saat menutup acaa Musrenbangnas di Jakarta, Kamis (26/4).
Boediono mengharapkan, jika ada proyek-proyek infrastruktur jalan dan lain sebagainya di daerah maka diminta untuk mempercepat pembangunan tersebut. Pasalnya, rumitnya pembangunan infrastruktur di dalam negeri bukan lah hal yang baru. Dicontohkan, membuka SPBU saja membutuhkan sebanyak 17 izin.
“Itu yang sederhana, bayangkan kalau kita membangun infrastruktur yang besar. Mari kita sama-sama atasi, banyak masalah yang non anggaran," terangnya.
JAKARTA – Percepatan pertumbuhan ekonomi Indonesia masih terkendala masalah pembangunan infrastruktur yang kurang memadai. Hal itu juga yang
BERITA TERKAIT
- Gandeng Pengusaha Lokal, Tangkas Motor Listrik Ekspansi ke Jawa Timur
- Majoo Expert Solusi Nyata untuk Para Pelaku Usaha di Indonesia
- BNI Culture Fest 2024: Transformasi Dalam Membangun Budaya Kerja & Kinerja
- Dampingi Prabowo Bertemu PM Trudeau, Menko Airlangga: Ini Mampu Tingkatkan Perdagangan
- Kemenko Perekonomian Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital
- Dihadiri 25 Pakar & Praktisi Terkemuka, IKF 2024 Diikuti Lebih dari 1.600 Peserta