2013 Produksi Minyak Terendah
Selasa, 12 Juni 2012 – 09:46 WIB
Menurut Jero, pemerintah terus berupaya keras untuk meningkatkan produksi minyak. Namun, penurunan alamiah 13 per tahun memang cukup berat untuk dilawan. Apalagi, sebagian besar lapangan minyak utama di Indonesia sudah berusia tua. "Dengan teknologi, penurunan alamiah baru bisa ditekan hingga 3 persen," ucapnya.
Meski demikian, Jero mengaku optimistis produksi minyak Indonesia akan merangkak naik mulai 2014. Hal itu seiring dengan mulai menanjaknya produksi dari Lapangan Banyu Urip, Blok Cepu, yang merupakan satu-satunya lapangan minyak baru dengan cadangan besar saat ini. "Pada Juni 2014, Blok Cepu ditargetkan bisa produksi 165 ribu barel per hari," ujarnya.
Dengan tambahan produksi Blok Cepu tersebut, lanjut Jero, produksi minyak pada 2014 nanti akan naik menjadi 936 ribu barel per hari. "Baru pada 2015, produksi minyak Indonesia "akan menembus 1 juta barel per hari," katanya. (owi)
JAKARTA - Mimpi untuk melihat kenaikan produksi minyak nasional sepertinya harus ditunda. Sebab, tahun depan, pemerintah justru memproyeksi produksi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- BTN Raih Penghargaan di Ajang LinkedIn Talent Awards
- Melalui UMK Academy, Pertamina Dukung UMKM Bersaing di Tingkat Global
- Pupuk Kaltim Kembali Raih Predikat Platinum di Ajang ASSRAT 2024
- Pegadaian Gelar Media Awards 2024, Puluhan Jurnalis Raih Penghargaan
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa