2013 Sekolah SMA/SMK Gratis
Pemerintah Talangi Biaya Operasional Rp 17 Triliun
Jumat, 03 Februari 2012 – 06:00 WIB

2013 Sekolah SMA/SMK Gratis
JAKARTA - Pemerintah terus mematangkan rencana penerapan wajib belajar (wajar) 12 tahun. Setelah menjalani masa rintisan pada tahun ini, ditargetkan tahun depan program wajar 12 benar-benar digulirkan. Duit Rp 17 triliun siap digelontorkan khusus untuk membebaskan biaya 10 juta siswa SMA dan SMK.
Ditemui di kantornya, Kamis (2/1) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) mengatakan program wajar 12 tahun adalah konsekwensi dari tercapainya program wajar dikdas (wajib belajar pendidikan dasar) 9 tahun. "Berkesinambungan itu harus. Tidak bisa dibiarkan hanya lulus SMP saja," ujar menteri asal Surabaya itu.
Baca Juga:
Nuh menjelaskan, jika program wajar dikdas 9 tahun tidak dijalankan berkesinambungan dengan wajar 12 tahun, maka jumlah pekerja anak akan terus membengkak. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) 2011 yang dikantongi Kemendikbud menunjukkan, saat ini 49,5 persen dari seluruh pekerja Indonesia tamatan SD.
Selanjutnya 19,1 persen lulusan SMP, lalu 14,7 persen jebolan SMA, dan 8,2 persen alumni SMK. "Lulus SMP bekerja itu sudah menyalahi aturan ketenagakerjaan. Apalagi lulusan SD," ujar Nuh.
JAKARTA - Pemerintah terus mematangkan rencana penerapan wajib belajar (wajar) 12 tahun. Setelah menjalani masa rintisan pada tahun ini, ditargetkan
BERITA TERKAIT
- Ketua Umum Bhayangkari Pantau Penerapan MBG di SLB Gresik
- Pesantren Marjinal Buka Jalan Pendidikan dan Kewirausahaan
- Selaraskan Akademik & Spiritual, Madina Islamic International School Cetak Generasi Unggul
- UNSRI dan Ganesha Operation Berbagi Trik Lulus Seleksi Masuk PTN
- UBM Ajak Siswa Kenali Potensi Data Science dan Artificial Intelligence
- SIS South Jakarta Salurkan Hasil Mega Bazaar ke Organisasi Nirlaba