2014, PGN Kebut Percepat Konvensi BBM ke Gas

jpnn.com - JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) sepanjang tahun ini telah konsisten dalam mempercepat konversi energi bahan bakar minyak (BBM) ke bahan bakar gas. Hal ini terlihat dari pencapaian PGN selama enam bulan terakhir selama tahun 2014.

Di awal tahun 2014, PGN telah meresmikan proyek jaringan gas rumah tangga di Batam. Proyek bernilai Rp 4,7 miliar ini mampu menjangkau 150 rumah tangga di Perumahan Kurnia Djaya Alam.

"Untuk saat ini total pelanggan rumah tangga PGN di Indonesia sekitar 100 ribu rumah," ujar Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko PGN, M. Wahid Sutopo di kantornya, Rabu (2/7) malam.

Pada Februari awal, PGN melalui SBU distribusi wilayah I telah meresmikan proyek pembangunan jaringan distribusi gas untuk kebutuhan rumah tangga di Tangerang, Banten. Dan saat ini dikatakan Wahid, kawasan Tangerang sudah ada sekitar 5.520 rumah tangga dan pelanggan kecil yang sudah menikmati gas bumi dari PGN.

"Bulan Maret PGN meluncurkan program 'PGN Sayang Ibu' untuk penyaluran gas ke rumah tangga di Klender, Jakarta Timur. Program ini merupakan program pemasangan satu juta sambungan baru ke rumah tangga di seluruh Indonesia," terang dia.

Selain itu, PGN lanjut Wahid tengah menyelesaikan pembangunan pipa Kalimantan-Jawa (Kalija Tahap I) dari sumur Kepodang ke PLTU Tambak Lorok, Semarang. Proyek ini diharapkan dapat menghemat biaya bahan bakar bagi PLN sebesar Rp 2 triliun per tahun.

Hingga Juni 2014, PGN berhasil merampungkan pembangunan jaringan pipa distribusi di wilayah Lampung sepanjang lebih dari 90 kilometer dari total panjang pipa sepanjang 100 km.(chi/jpnn)