2016, Antam Prediksi Penjualan Emas Capai 10,996 ton
JAKARTA - PT Antam memperkirakan penjualan komoditi emas pada 2016 hanya mencapai 10,996 ton. Jumlah itu menurun sekitar 22,45 persen dibanding realisasi penjualan emas 2015, yang mencapai 14,179 ton.
"Penurunan penjualan emas pada 2016 selain didorong merosotnya produksi tambang, juga karena terjadinya hambatan ekspor terutama ke India," kata VP Operation Unit Bisnis Pertambangan Emas (UPBE) Pongkor Antam, Rustaman di Bogor, Rabu (14/9) kemarin.
Ia menjelaskan, penurunan penjualan emas tergantung kualitas bahan baku. Di Pongkor karakteristik emas terus menurun.
"Dalam satu ton batu hasil tambang yang tadinya bisa menghasilkan 12 gram emas, saat ini hanya berkisar 5-7 gram," tuturnya.
Menurut Rustaman, pasokan produksi emas Antam berasal dari areal tambang Pongkor, Cibaliung dan Nusa Halmahera Mineral.
Secara keseluruhan, pada semester I 2016 produksi emas Antam berasal dari Pongkor dan Cibaliung mencapai 1,015 ton dan diproyeksikan sampai dengan akhir tahun ini mencapai 5,329 ton.(chi/jpnn)
JAKARTA - PT Antam memperkirakan penjualan komoditi emas pada 2016 hanya mencapai 10,996 ton. Jumlah itu menurun sekitar 22,45 persen dibanding realisasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi