2020, Honorer K2 Minta Kenaikan Gaji Direalisasikan
jpnn.com, JAKARTA - Tahun 2020 jadi harapan baru bagi honorer K2. Tidak hanya revisi UU Aparatur Sipil Negara (ASN) tetapi juga kenaikan gaji.
Mereka berharap janji pemerintah untuk memasukkan gaji guru honorer K2 di Dana Alokasi Umum (DAU) benar-benar direalisasikan, paling tidak pemda bisa meningkatkan gaji honorer K2 setara UMR.
"Kami menuntut kenaikan insentif pada 2020 untuk honorer K2 seperti apa. Pemerintah pusat dan daerah jangan saling lempar tanggung jawab," kata Koordinator Daerah Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) Kabupaten Kediri Jokopri kepada JPNN.com, Kamis (26/12).
Tuntutan lainnya adalah jangan ada lagi intimidasi kepala sekolah terhadap honorer K2. Selama ini honorer K2 dipekerjakan tanpa memikirkan kesejahteraannya.
"Kami meminta bupati segera bisa memberi gaji pada honorer k2 setara UMR," tegasnya.
Senada itu, koordinator honorer K2 Kabupaten Pati Sunandar meminta ada peningkatan gaji pada 2020. Peningkatan gaji itu selama masa tunggu pembahasan revisi UU ASN yang merupakan pintu masuk honorer K2 jadi PNS.
"Pemerintah harus menaikkan gaji kami. Jangan pura-pura dilupakan. Selama ini honorer K2 sudah dibuai janji jadi PNS. Selama masa penantian itu juga kami dibayar murah. Masa sih kenaikan gaji juga cuma PHP (pemberi harapan palsu)," cetusnya.
"Kalau PHP lagi, ini sudah keterlaluan banget. Status PNS tidak dikasih, lantas kenaikan gaji juga enggak bisa," sambungnya.(esy/jpnn)
Tuntutan lainnya adalah jangan ada lagi intimidasi kepala sekolah terhadap honorer K2. Selama ini honorer K2 dipekerjakan tanpa memikirkan kesejahteraannya.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Penjelasan BKN soal Penentuan Kelulusan PPPK 2024, Honorer K2 Bisa Senang Nih
- Inilah Kriteria Honorer Dapat Banyak Afirmasi di Seleksi PPPK 2024, Bebas Pilih OPD
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II Pemkot Mataram Dibuka, Ini Pesan Pak Taufik Priyono
- Honorer K2 Mengabdi 32 Tahun Gagal Ikut Tes PPPK 2024, Presiden Tolonglah
- Belasan Ribu Honorer Gagal PPPK 2024 Tahap 1, Tak Bisa Daftar Lagi, Terus Piye?
- Tak Lulus Seleksi Administrasi, 218 Pelamar PPPK Pemkot Batam Mengajukan Sanggahan