2030, Manusia Bisa Tinggal di Bulan
Selasa, 24 Januari 2012 – 21:45 WIB
MOSKOW- Badan antariksa Rusia, Eropa, dan Amerika Serikat sedang dalam pembicaraan serius membahas pembangunan koloni manusia di bulan. Tengah dibahas apakah bentuk koloni berada di permukaan atau stasiun angkasa yang mengorbit di bulan. "Kita sekarang sedang membicarakan bagaimana memulai eksplorasi," ungkapnya.
"Kami tak ingin hanya sekadar melangkah di atasnya (permukaan bulan)," kata Vladimir Popovkin, Kepala badan antariksa Rusia, Roscosmos, membocorkan bentuk koloni yang tengah dibicarakan dengan pejabat NASA dan European Space Agency (ESA) seperti diberitakan The Register, Selasa (24/1).
Baca Juga:
Rusia sendiri lanjut Popovkin, ingin menggunakan kedua cara koloni tersebut. Keyakinan manusia bisa hidup di bulan, tambah Popovkin, didasari hasil temuan terbaru para ilmuwan yang menunjukkan di salah satu kutub bulan terdapat air.
Baca Juga:
MOSKOW- Badan antariksa Rusia, Eropa, dan Amerika Serikat sedang dalam pembicaraan serius membahas pembangunan koloni manusia di bulan. Tengah dibahas
BERITA TERKAIT
- Luma Insights, Platform Media Sosial yang Bisa Cari Tren Terkini di Masyarakat
- PT Adisena Mitra Usaha Hadirkan Beyondtech, Era Baru Remitansi Digital di Indonesia
- Redmi Note 14 Series Akan Dirilis di Indonesia, Ada Empat Varian
- Solusi Andal untuk Mencegah Downtime dan Melindungi Reputasi Perusahaan
- Pixelfed, Platform Media Sosial Mirip Instagram Hadir di Ponsel Android dan iOS
- Kinerja Penjualan Smartphone Apple dan Samsung Tertekan Oleh Merek Tiongkok