22 CPMI Korban TPPO asal NTB Tujuan Arab Saudi Dipulangkan dari Jakarta
Kemudian ada juga dari Lombok Tengah sebanyak 13, dari Dompu 2 orang, dan 2 orang dari Kota Mataram.
"Jadi mereka ini diamankan di salah satu penampungan di Jakarta," sebutnya.
Sejauh ini pihak BP3MI dan Kepolisian NTB belum bisa memastikan ada pelaku yang diamankan asal NTB.
Karena biasanya para korban ini berangkat menuju Jakarta dengan cara perorangan. "Belajar dari kasus yang sudah-sudah biasanya korban berangkat sendiri," paparnya.
Dengan begitu, para korban ini berangkat menuju Jakarta menggunakan semua alat transportasi bak penumpang domestik.
"Kemudian tidak membawa paspor, ada yang menggunakan jalur darat, laut, dan penerbangan domestik," ujarnya.
Dari informasi Polda Metro Jaya, para korban ini diberangkatkan ke Jakarta dibiayai oleh calo atau sponsor.
Para korban bahkan diiming-imingi keberangkatan gratis menuju Arab Saudi untuk menjadi asisten rumah tangga (ART).
Sebanyak 22 CPMI ilegal asal NTB, korban TPPO yang diamankan di Jakarta dipulangkan ke Lombok. Masih ada puluhan lagi di Lampung dan Sumut.
- Polisi Ungkap Kasus TPPO di Palembang, Tiga Tersangka Ditangkap
- Warning dari Erick Thohir Setelah Timnas Indonesia Menghancurkan Arab Saudi
- Ungkap Kasus TPPO, Polres Muara Enim Bekuk 1 Tersangka
- Kantor Imigrasi Bekasi Terapkan Kebijakan Bagi CPMI Untuk Dukung Pemberantasan TPPO
- Ketua Parpol di Bekasi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Ketua Forkim Tegas Bilang Begini
- Ocehan Roberto Mancini Soal Timnas Indonesia Perlahan Terbukti