22 Investor Migas Siap Tanam USD 330 Juta di Indonesia
Sabtu, 18 Oktober 2008 – 19:03 WIB
JAKARTA - Di tengah gejolak krisis finansial global, sektor migas masih punya magnet kuat untuk menarik investasi. Sebanyak 22 perusahaan migas komitmen menanamkan investasi awal senilai total USD 330 juta di Indonesia. Hal itu terjadi setelah mereka dinyatakan sebagai pemenang penawaran (tender) 22 wilayah kerja (WK) migas. Beberapa raksasa migas ikut menjadi pemenang dalam pengumuman 22 WK migas kemarin. Sebagai misal, Chevron Indonesia Ventures Ltd., pemenang Blok West Papua I dan Blok West Papua III. ConocoPhillips memenangkan Blok Arafuru Sea.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Purnomo Yusgiantoro mengatakan, meski termasuk sektor padat modal yang berisiko tinggi, industri migas tetap prospektif. ''(Komitmen investasi) ini sangat menggembirakan,'' ujarnya saat pengumuman 22 pemenang penawaran langsung WK Migas 2008 kemarin (17/10).
Baca Juga:
Tapi, Purnomo mengakui bahwa industri minyak juga termasuk berjangka waktu lama. Penunjukan pemenang tender dan komitmen investasi mereka tak serta merta menaikkan produksi minyak Indonesia dalam waktu singkat. ''Kami punya statistik, proses pengembangan lapangan hingga produksi biasanya memakan waktu 5-10 tahun. Setelah itu, baru terlihat hasilnya,'' tuturnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Di tengah gejolak krisis finansial global, sektor migas masih punya magnet kuat untuk menarik investasi. Sebanyak 22 perusahaan migas komitmen
BERITA TERKAIT
- CEO Olahkarsa Raih Penghargaan Asia’s Most Admirable Young Leaders di Ajang ACES 2024
- PrismaLink & UNDIRA Kolaborasi Mempermudah Akses Pembayaran Mahasiswa
- QRIS Bantu Transaksi Lebih Aman, Ekosistem Perlu Diperkuat
- Harga Emas Antam Hari Ini 19 November Naik Lagi, Berikut Daftarnya
- PNM Siapkan Nasabah Terbaik Terjun di Pasar Digital lewat Mekaarpreneur
- IDXSTI Hadirkan AI untuk Pelaporan Keberlanjutan Emiten