225 Produk Ramaikan International Expo SMK Sumbar

Sepris Yonaldi, SE, MM, salah satu Tenaga Ahli di SMK Expo Sumbar 2024 berharap expo ini menjadi hilirisasi produk kreatif-inovatif siswa-siswa SMK. Di samping membuka dan memperluas jaringan.
Di tengah keriuhan itu, isu miring juga menerpa. Beberapa warga mendapatkan informasi, untuk masuk ke dalam expo dipungut bayaran sebesar Rp 50 ribu. Begitu juga untuk dapat menegakkan booth di lokasi acara.
“Kami tegaskan, tidak ada karcis masuk. Begitu juga soal sewa booth, kami tidak pernah memberlakukannya,” ujar Darmawi yang menjadi penyelenggara acara atau EO.
Sementara itu. Ketua DPRD Sumbar Supardi, SH, menambahkan, andaikan 50 persen tamatan SMK bisa berkreasi dan berinovasi, Indonesia akan lebih maju.
"Expo memusnahkan image siswa SMK sebagai warga kelas dua. Nenek moyang kita bukan hanya pelaut, tetapi juga pedagang. Enterpreneurship. Biar bengkel kecil asal mereka yang punya. Jangan biarkan expo SMK ini mati,” tutur Supardi. (esy/jpnn)
225 produk karya siswa SMK se-Sumatera Barat meramaikan International Expo SMK Sumbar
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad
- Berkat Edukasi PSN & TNI AU, Siswa SMK Berhasil Luncurkan Roket Amatir
- Pemprov Jabar Bakal Tebus 335.109 Ijazah Siswa Menunggak Uang Sekolah, Duitnya Rp 1,3 T
- Siapkan Tenaga Kerja Terampil Sektor Telekomunikasi, TBIG Berkolaborasi dengan SMK
- Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Daerah, Astra Gelar FKSB ke-11 di Jakarta
- Kronologi Pelajar SMK Hanyut di Air Terjun Lahat
- Gaming Symposium Jadi Wadah SMK Berkolaborasi Pelaku Industri Gim