23,5 Km Sisi BKT Jadi Green Belt
Rabu, 23 Februari 2011 – 01:11 WIB
Pohon yang ditanam dibuat rimbun hingga sepanjang saluran itu bisa rindang dan sekaligus sebagai green belt sepanjang 23,5 km. Penghijauan BKT sebelumnya juga dilakukan Dinas Kelautan dan Perikanan DKI pada 2010 lalu. Dengan alokasi anggaran Rp 100 juta, sebanyak 600 pohon ditanam di kawasan pengendali banjir itu.
Baca Juga:
Menurut Kepala Dinas PU Ery Basworo, penghijauan BKT menjadi penting lantaran akan menjadi salah satu paru-paru kota Jakarta. Selain juga membuat kawasan BKT tidak kumuh. Mengingat, saat ini banyak di antara titik-titik di sepanjang BKT yang dimanfaatkan warga sekitar untuk membuang sampah atau aktivitas lain yang bisa membuat BKT tidak lagi nyaman.
Dengan BKT dihijaukan membentuk green belt, warga Jakarta bisa menjadikan BKT sebagai salah satu tempat untuk rekreasi. Jalan inspeksi yang dibangun di sisi kanan dan kiri BKT juga tidak panas terik ketika warga melintas.
Sekedar diketahui, saat ini, pembangunan BKT yang membentang dari Jakarta Timur hingga Jakarta Utara terus disempurnakan. Setelah berhasil menuntaskan pembebasan lahan trase basah pada akhir 2009 lalu, selama 2010 dan tahun ini dikebut pembebasan trase kering. Seperti di Jakarta Timur masih ada sekitar 1.207 bidang harus dibebaskan. Yang sudah terdata sekitar 715 bidang.
DINAS Pekerjaan Umum (PU) DKI menjadwalkan akan terus menghijaukan bantaran BKT di kawasan Jakarta Timur. Selain untuk membuat kawasan BKT teduh
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS