24 Persen Pria di Jakarta Pernah Paksa Istri Melayani Nafsu
![24 Persen Pria di Jakarta Pernah Paksa Istri Melayani Nafsu](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/09/15/kekerasan-dalam-rumah-tangga-kdrt-foto-ilustrasi-dokjpnn.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 24 persen laki-laki (suami, red) di Jakarta mengaku pernah melakukan tindakan kekerasan berupa pemaksaan untuk melayani hasratnya terhadap perempuan (istrinya, red).
Selain itu ada 56 persen suami pernah melakukan kekerasan emosi/psikis pada istrinya.
"Data temuan Rifka Annisa (RA) ini sangat menarik bahwa ternyata banyak istri yang diperkosa suaminya," kata Niniek Rahayu, pimpinan Ombudsman RI (ORI) dalam Simposium Nasional Peringatan Hari Ibu ke-89 di Jakarta, Senin (4/12).
Masih menurut temuan RA di Jakarta, 33 persen suami melakukan kekerasan ekonomi, kekerasan fisik 13 persen, dan kekerasan seksual 22 persen.
"Kekerasan seksual di ranah KDRT tahun ini, pemerkosaan menempati posisi tertinggi sebanyak 1389 kasus. Diikuti pencabulan sebanyak 1266 kasus. Ini sesuai pengalaman laki-laki melakukan kekerasan dalam rumah tangga loh," ucapnya.
Untuk mencegah KDRT tersebut, lanjut Niniek, pemerintah bertanggung jawab penuh.
Namun, secara umum bentuk pencegahan KDRT adalah sosialisasi termasuk kampanye, diskusi, pendidikan, pelatihan dan penelitian, serta penyuluhan.
Di samping perlu dilakukan berbagai pendekatan struktural, kultural, dan akademis. (esy/jpnn)
Berdasarkan hasil penelitian Rifka Annisa tentang hubungan suami dan istri
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Kasus Kematian Pasutri Lansia di Kudus, Polisi: Terduga Pelaku Orang Dekat Korban
- Dewi Marlina Tewas Dihajar Suami Keji
- Pasangan Suami Istri di Kudus Meninggal Secara Misterius
- Jelang Sidang KDRT, Cut Intan Siap Bertemu Armor
- Layanan IVF di Grup RS Siloam Bisa jadi Solusi untuk Memiliki Anak
- Seorang Istri di Solo Tewas Dianiaya Suami, Banyak Luka Lebam Ditemukan Pada Tubuh Korban