24 Warga Banjarnegara Terserang DBD
Kamis, 23 Februari 2012 – 12:22 WIB
Dia menjelaskan, dari ke-24 penderita tersebut masih didominasi oleh warga di sekitar kecamatan kota.
Baca Juga:
Menurutnya, cara yang paling efektif untuk mencegah dan memberantas penyebaran penyakit DBD adalah dengan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), yaitu melalui gerakan 3M (menguras, menutup dan mengubur) barang-barang bekas yang sudah tidak terpakai yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
Dia mengakui, selama ini masih banyak warga yang berpandangan bahwa pencegahan penyebaran DBD bisa dilakukan hanya dengan fogging.
Padahal fogging hanya untuk memberantas nyamuk dewasa, sedangkan jentik dan telurnya masih tetap ada. "Hanya dengan PSN, rantai perkembangbiakan nyamuk penyebab demam berdarah bisa diputus. Kalau dengan fogging atau pengasapan hanya akan membunuh nyamuk dewasa saja," jelasnya.(ctr/din/fuz/jpnn)
BANJARNEGARA - Kepala Seksi Pengendalian Penyakit dan Penanggulangan Kejadian Luar Biasa (P2PKLB), Dinas Kesehatan Banjarnegara, drg Permadi Suratman
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB