240 Mantan Teroris Tak Tersentuh
Minggu, 26 Juli 2009 – 08:24 WIB
JOGJA - Saat polisi sibuk memburu para tersangka pelaku teror bom di Jakarta, mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) A.M. Hendropriyono memaparkan hasil penelitian disertasinya tentang teroris di kampus UGM, Sabtu (25/7). ''Yang berada di sini (Indonesia) hanya kaki tangan, sementara dalang utamanya tidak berada di sini. Ini yang membuat permasalahan terorisme menjadi kompleks,'' katanya saat memberikan pidato penganugerahan gelar doktor di gedung Pascasarjana UGM.
Tampil di hadapan para promotor dan penguji dengan jas dan dasi, purnawirawan jenderal bintang empat itu berhasil mempertahankan disertasi dengan sangat memuaskan. Penelitian berjudul Terorisme dalam Kajian Filsafat Analitika: Relevansinya dengan Ketahanan Nasional mengantarkan laki-laki kelahiran Jogja, 64 tahun lalu, itu meraih doktor filsafat dengan predikat cum laude.
Baca Juga:
Hendro mengatakan, terorisme adalah salah satu hal yang paling menggelisahkan dan berpengaruh kepada ketahanan nasional Indonesia. Di tanah air, aksi itu menggurita, terus tumbuh. Tapi, sumbernya tidak bisa dilacak. Juga tidak mudah menemukan solusinya.
Baca Juga:
JOGJA - Saat polisi sibuk memburu para tersangka pelaku teror bom di Jakarta, mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) A.M. Hendropriyono memaparkan
BERITA TERKAIT
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda
- Bea Cukai & Polda Sumut Temukan 30 Kg Sabu-sabu di Sampan Nelayan, Begini Kronologinya
- Mantan Menkominfo Budi Arie Adukan Tempo ke Dewan Pers
- Mendes Yandri Sarankan Agar Desa Wisata Bisa Tonjolkan Ciri Khas Daerahnya
- Menjelang HGN 2024, Ini Permintaan Khusus Mendikdasmen Abdul Mu'ti kepada Guru
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sebut Penempatan Guru PPPK Tidak Bisa Pakai Permen